KOMPAS.com - Villarreal menjadi inspirasi bagi Eintracht Frankfurt yang akan bertamu ke markas Barcelona untuk melakoni leg kedua perempat final Liga Europa musim 2021-2022.
Leg kedua Barcelona vs Eintracht Frankfurt itu dijadwalkan berlangsung di Stadion Camp Nou, Spanyol, pada Jumat (15/4/2022) dini hari WIB.
Sebelumnya, Eintracht Frankfurt dan Barcelona telah melakoni leg pertama di Jerman pada 8 April lalu. Mereka harus puas meraih hasil imbang 1-1.
Eintracht Frankfurt selaku tim tuan rumah ketika itu unggul lebih dulu lewat gol Ansgar Knauff pada menit ke-48.
Setelah itu, barulah Barcelona menyamakan kedudukan dan selamat dari kekalahan berkat aksi Ferran Torres pada menit ke-66.
Secara matematis, tak ada tim yang lebih diunggulan dari hasil imbang pada leg pertama tersebut.
Alhasil, leg kedua di Stadion Camp Nou akan benar-ebnar menjadi laga penentu bagi Eintracht Frankfurt dan tuan rumah Barcelona.
Menjelang pertandingan, Oliver Grasner selaku pelatih Eintracht Frankfurt berbicara soal pelajaran yang timnya petik dari pertandingan leg pertama.
Oliver Grasner menilai, timnya telah melakukan banyak hal dengan tepat, tetapi lengah ketika berada dalam posisi bertahan.
"Kami telah menyaksikan 90 menit dari leg pertama. Kami melakukan banyak hal dengan baik, tetapi kami kurang fokus dalam bertahan," kata Grasner, dikutip dari Sport.es.
Selain itu, Grasner mengatakan bahwa timnya harus tampil lebih efisien jika ingin memetik kemenangan.
Dalam hal ini, Grasner mengaku terinspirasi oleh permainan Villarreal yang sukses membuat kejutan di pentas Liga Champions.
Villarreal secara mengejutkan mampu menyingkirkan klub raksasa Liga Jerman, Bayern Muenchen, di babak perempat final.
Si Kapal Selam Kuning, julukan Villarreal, mengalahkan Bayern Muenchen dengan agregat 2-1. Mereka lebih dulu mencuri kemenangan 1-0 pada leg pertama sebelum memaksakan hasil imbang 1-1 ketika melakoni leg kedua di Jerman.
Grasner melihat, kemenangan Villarreal tak kepas dari efisiensi permainan yang mereka tunjukkan, terutama pada leg kedua.
Berdasarkan statistik, Villarreal mampu mencetak satu gol dari empat kali percobaan. Hal itu cukup menunjukkan efisiensi permainan Villarreal, apalagi jika dibandingkan dengan Bayern Muenchen.
Pada leg kedua, Bayern Muenchen hanya bisa mencetak satu gol dari 24 kali percobaan.
Grasner berharap Eintracht Frankfurt bisa bermain efisien seperti Villarreal untuk menyakiti Barcelona di Stadion Camp Nou.
"Ini juga akan menjadi sangat penting untuk menjadi efisien. Contoh kami adalah Villarreal, mereka menang berkat efisiensi luar biasa. Kami harus meningkatkan itu untuk menang," ujar Grasner.
Lebih detail, Grasner menjelaskan bahwa timnya akan mengontrol beberapa fase permainan. Dia ingin membuat Barcelona merasa tidak nyaman dengan keluar menyerang.
"Kami tidak mendominasi seluruh permainan, tetapi kami mengontrol beberapa fase. Kami tahu bahwa mereka akan mencoba menyerang kami di ruang lain," ucap Grasner.
"Saya tidak mengharapkan pertandingan yang berbeda dari leg pertama, yang jelas kami tidak akan mengunci diri karena tidak mungkin bertahan 90 menit. Anda harus membuat mereka bertahan dan merasa tidak nyaman," tutur Grasner menjelaskan.
Leg kedua Barcelona vs Eintracht Frankfurt akan menetukan tim yang akan lolos ke semifinal Liga Europa 2021-2022.
Di semifinal, salah satu di antara Barcelona dan Eintracht Frankfurt akan melawan pemenang duel West Ham United vs Olympique Lyon.
Saat ini duel antara West Ham United dan Olympique Lyon juga sedang berkedudukan agregat 1-1.
Pertandingan leg kedua Lyon vs West Ham pun akan digelar pada Jumat (15/4/2022) dini hari WIB, bersamaan dengan duel Barcelona vs Eintracht Frankfurt.
https://bola.kompas.com/read/2022/04/14/11300088/barcelona-vs-eintracht-frankfurt--villarreal-jadi-inspirasi-blaugrana-bisa