Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Klasik Guardiola Vs Madrid, Pernah Berujung Gelar Liga Champions

KOMPAS.com - Manchester City berhasil melaju ke semifinal Liga Champions 2021-2022. 

The Citizens menorehkan pencapaian tersebut setelah berhasil menyingkirkan Atletico Madrid. 

Man City berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Atletico pada pertandingan pertama perempat final Liga Champions.

Saat itu, gol sematawayang pasukan Josep "Pep" Guardiola diciptakan Kevi De Bruyne. 

Lalu pada pertandingan kedua perempat final yang digelar di Stadion Wanda Metropolitano, Rabu (13/4/2022) atau Kamis dini hari WIB, City yang tampil mendominasi, harus puas bermain imbang tanpa gol hingga akhir laga. 

Dengan unggul agregat 1-0, City pun berhasil menyegel tempat di semifinal. Keberhasilan ini membuat sang pelatih, Guardiola, memecahkan rekor. 

Guardiola menjadi pelatih yang paling sering tampil semifinal Liga Champions.

Menurut Opta, pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut sudah 9 kali berhasil membawa pasukannya menembus semifinal. 

Rinciannya, empat kali bersama Barcelona, tiga kali saat membesut Bayern Muenchen, dan dua kali mengantar City lolos ke semifinal. 

Pada babak semifinal nanti, Guardiola akan melawan Real Madrid. Los Blancos sukses merebut tiket semifinal setelah sukses menyingkirkan Chelsea dengan keunggulan agregat 5-4.

Bagi Guardiola, Madrid bukanlah lawan yang asing. Dalam karier kepelatihannya, Pep tercatat sudah 19 kali bertemu Los Blancos. 

Secara umum, rekor Pep saat melawan Madrid cukup mengangumkan. Dia sukses mencatat 11 kemenangan, 4 kali imbang, dan hanya 4 kali kalah. 

Bila lebih diperinci, Pep sudah tiga kali bertemu Madrid di ajang Liga Champions. 

Kesempatan pertama terjadi pada semifinal Liga Champions 2010-2011.

Saat itu, Pep yang membesut Barcelona, sukses membawa Lionel Messi dan kawan-kawan lolos ke final. 

Madrid tersingkir setelah kalah 0-2 dan bermain imbang 1-1 dengan Barca. 

Di final, Barcelona bertemu Manchester United. El Barca berhasil mengangkat trofi juara setelah mengalahkan Setan Merah dengan skor 3-1. 

Alhasil, Guardiola untuk kali kedua sukses mempersembahkan gelar Liga Champions bagi Barca. 

Selanjutnya, Pep kembali bertemu Madrid di semifinal Liga Champions. Hal itu terjadi pada musim 2013-2014, saat Pep menangani Bayern Muenchen. 

Namun, Pep gagal mengulangi kisah manis pada periode kali ini. Bayern tersingkir lantaran kalah agregat 0-5 pada saat itu. 

Enam tahun kemudian, Guardiola kembali berjodoh dengan Madrid. Kali ini, Pep bertemu Madrid pada babak 16 besar. 

Guardiola berhasil memoles pasukannya tampil superior. Saat itu, City berhasil 2 kali mengalahkan Madrid dengan skor identik 2-1. 

Sayangnya, langkah City terhenti di perempat final. Kevin de Bruyne dan kawan-kawan harus angkat koper karena kalah dari Lyon. 

Guardiola memiliki kesempatan emas untuk memperbaiki catatannya di semifinal nanti. Terlebih, publik Etihad sangat mengharapkan Guardiola mampu mempersembahkan trofi pertama Liga Champions untuk City. 

Pekerjaan rumah Pep untuk membawa City juara belum mampu dituntaskan sejak dia mendatar di Etihad Stadium pada 2016. 

Pencapaian terbaik Pep bersama City di Liga Champions adalah membawa klub menjadi runner up pada 2020-2021. 

https://bola.kompas.com/read/2022/04/14/05200068/kisah-klasik-guardiola-vs-madrid-pernah-berujung-gelar-liga-champions

Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke