Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Transfer Hanis Saghara ke Arema FC: Berawal dari Bisnis dengan Juragan 99

MALANG, KOMPAS.com - Merapatnya penyerang timnas Indonesia U23 Hanis Saghara ke Arema FC menjadi kejutan besar bagi publik.

Sebab, selama ini, baik Arema FC maupun mantan penyerang Persikabo 1973 tersebut tidak pernah terkait satu sama lain lewat rumor maupun kabar burung yang biasa memanaskan bursa transfer Liga 1.

Tapi, berlabuhnya Hanis Saghara ke Malang bukan sebuah kebetulan. Terungkap, ada cerita cukup panjang yang mengantarkannya sampai kepada kesempatan berkostum tim berjuluk Singo Edan itu.

Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, mengungkapkan bahwa dirinya sudah lama mengenal dan berelasi dengan Hanis Saghara. Namun, bukan jalinan hubungan itu bukan dalam ranah sepak bola, melainkan bisnis.

“Kami pernah berhubungan karena Hanis pernah juga menjadi seller dari produk perawatan wajah pria milik saya selama pandemi. Jadi selama pandemi tidak ada pemasukan dia berjualan produk saya itu,” tutur Gilang Widya Pramana, pria yang biasa disapa Juragan 99.

Dari kerjasama bisnis tersebut Gilang Widya Pramana kemudian punya keinginan mendatangkan Hanis Saghara di musim 2021-2022 lalu. Namun, niat tersebut urung terlaksana karena Hanis Sagara sudah mengikat kontrak terlebih dahulu dengan Persikabo 1973.

Baru pada musim ini namanya kembali diajukan dan ternyata sesuai dengan kebutuhan pelatih Eduardo Almeida.

“Di musim ini saya berkomunikasi dengan Hanis untuk bergabung dengan Arema FC dan ini sesuai dengan incaran kita,” ujar pria kelahiran Probolinggo pada 4 Mei 1989 Itu.

“Hanis pun sesuai dengan kebutuhan tim pelatih dan manajemen. Kalau musim ini bisa menunjukan kualitasnya akan dikontrak jangka panjang. Dia striker masa depan Indonesia,” ucapnya menambahkan.

Hanis Saghara pun membenarkan cerita tersebut. Ia mengakui kedekatannya dengan Gilang Widya menjadi salah satu alasan dirinya tidak berpikir lama saat mendapatkan pinangan dari Arema FC.

Padahal, Hanis Saghara mengklaim dirinya menerima beberapa tawaran menggiurkan dari klub Liga 1 yang lain.

“Nego tidak lama karena saya sudah dekat dan kenal sama pak Juragan 99, jadi langsung deal,” ujar pemain berusia 22 tahun itu.

“Saya bergabung dengan Arema karena Arema tim besar di Indonesia. Saya tahu performa Arema FC juga sangat baik dan mengincar juara Liga 1 musim ini,” katanya.

Hanis Saghara menegaskan kesiapannya untuk menunjukkan yang terbaik di Arema FC. Ia siap bersaing memperebutkan tempat dengan Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo, dan penyerang senior Arema FC lainnya.

“Soal target juara saya tidak terbebani karena semua pemain ingin jadi juara dan itu harus kerja keras,” tutur pemain asal Bojonegoro itu.

“Soal berebut tempat itu nanti tergantung pelatih, tapi saya akan berusaha maksimal di setiap latihan dan bekerja keras. Soal bersaing biar coach yang menilai.”

“Harapannya saya bisa memberi kontribusi banyak buat Arema, bisa membawa Arema juara liga, dan berharap bisa maksimal setiap pertandingan,” tutur Hanis Saghara mengakhiri.

https://bola.kompas.com/read/2022/04/11/18200008/cerita-transfer-hanis-saghara-ke-arema-fc--berawal-dari-bisnis-dengan-juragan-99

Terkini Lainnya

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak 'Mesra' dengan Penalti

Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak "Mesra" dengan Penalti

Liga Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke