Usai Antar Ronaldo dkk Lewati Playoff, Fernando Santos Incar Trofi Piala Dunia 2022

KOMPAS.com – Pelatih timnas Portugal, Fernando Santos, memasang target tinggi untuk memenangi Piala Dunia 2022 seusai mengantarkan Cristiano Ronaldo dkk lewati playoff.

Portugal sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 selepas menuntaskan perlawanan Makedonia Utara dengan skor 2-0.

Adapun laga Portugal vs Makedonia Utara dalam jadwal final playoff Piala Dunia 2022 diselenggarakan di Estadio do Dragao pada Rabu (30/3/2022) dini hari WIB.

Pada pertandingan tersebut, Bruno Fernandes menjadi aktor kemenangan Portugal selepas mencetak brace atau dua gol pada menit ke-32 dan 65.

Keberhasilan Bruno Fernandes itu mengantarkan Portugal besutan Fernando Santos untuk berlaga di ajang akbar World Cup 2022.

Dengan begitu, harapan Fernando Santos untuk semakin menyukseskan perjalanan kariernya bersama timnas Portugal semakin terbuka.

Fernando Santos sudah pernah mempersembahkan timnas Portugal trofi UEFA Nations League (musim 2018-2019) dan Euro (musim 2015-2016).

Jika Fernando Santos memberikan gelar juara Piala Dunia 2022, dia dapat dikatakan sebagai salah satu pelatih tersukses yang pernah menukangi timnas Portugal.

Fernando Santos mengakui bahwa dirinya memang tengah mengincar trofi Piala Dunia 2022 untuk diberikan kepada timnas Portugal sebagai gelar ketiganya.

“Saya sudah memenangi dua kompetisi (UEFA Nations League dan Euro) dan saya bermimpi untuk memenangi yang ketiga,” tutur Fernando Santos dilansir dari laman resmi UEFA.

Fernando Santos juga memberikan selamat kepada para pemainnya yang sudah bekerja keras demi meraih kemenangan atas Makedonia Utara.

Pelatih berusia 67 tahun ini mengatakan bahwa dia menghargai sikap fantastis yang ditampilkan para pemain timnas Portugal.

“Saya harus memberikan selamat kepada para pemain atas sikap fantastis mereka di laga tersebut,” tutur Fernando Santos.

Kemenangan atas Makedonia Utara ini menurut Fernando Santos tidak terlepas dari dukungan yang sudah diberikan suporter kepada para pemain timnas Portugal.

“Dalam sepuluh menit pertama kami tidak melakukannya dengan baik. Saya mengatakan bahwa Makedonia Utara tahu cara yang tepat saat bermain,” tutur dia.

“Namun, ada semangat saling membantu dan dukungan dari para penggemar,” ujar Fernando Santos mengakhiri.