Akibat Sengketa, Diego Maradona Dihapus dari Gim FIFA 22

KOMPAS.com - EA Sports telah resmi menghapus mendiang Diego Maradona dari gim FIFA 22.

Keputusan itu diumumkan EA Sports pada Selasa (22/3/2022) waktu setempat.

Masalah sengketa pihak ketiga menjadi penyebab keputusan EA Sports menghapus Diego Maradona dari gim FIFA 22.

Dikutip dari Goal, EA Sports pada awalnya menyepakati kerja sama dengan mantan manajer dan teman Diego Maradona, Stefano Ceci.

Namun, Stefano Ceci ternyata tidak dapat membuktikan klaim terkait kepemilikan hak merek dan citra Diego Maradona secara hukum.

Di sisi lain, pengadilan Argentina telah menyerahkan hak merek dan citra Diego Maradona kepada perusahaan milik Matias Morla, Sattvica.

Mattias Morla yang merupakan pengacara Diego Maradona dilaporkan telah memiliki hak penggunaan merek sang legenda sejak Agustus 2021.

Sengketa itulah yang membuat EA Sports memutuskan menghapus Diego Maradona dari gim FIFA 22.

"Karena sengketa hukum pihak ketiga, kami harus menangguhkan Diego Maradona dari FIFA Ultimate Team Packs, Ultimate Draft dan the Soccer Aid World XI team," kata juru bicara EA Sports dikutip dari Mirror Football.

"Kami selalu menyertakan rupa dan citra Maradona di bawah perjanjian lisensi yang sah, pertama dengan Tuan Maradona sendiri dan kemudian dengan perusahaan yang berhak melisensikan hak merek Maradona di seluruh dunia," kata juru bicara EA Sports.

"Kami berbagi kekecewaan para penggemar kami dan berharap untuk membawa salah satu ikon sepak bola terbesar kembali ke permainan di beberapa titik pada masa depan."

Kali pertama Diego Maradona masuk FIFA Ultimate Team adalah ketika EA Sports merilis FIFA 18.

Diego Maradona kala itu masuk FIFA Ultimate Team bersama empat legenda lainnya, yakni Ronaldo Nazario, Ronaldinho, Thierry Henry dan Lev Yashin.

Dikutip dari Mirror, pemain gim FIFA 22 membutuhkan 1,5 juta koin untuk mendapatkan seluruh ikon Diego Maradona.

Maradona meninggal dunia pada 25 November 2020 karena serangan jantung di rumahnya yang terletak di Tigre, Buenos Aires, Argentina.

Setelah meninggal dunia, Diego Maradona masih sering diberitakan, salah satunya karena sengketa harta warisannya.

Dikutip dari BBC, Maradona tidak meninggalkan surat wasiat untuk pembagian hartanya yang diperkerikaran mencapai 75 hingga 10 juta dollar Amerika Serikat.

Akibatnya anak-anak Diego Maradona sempat berebut untuk mendapatkan hak waris.