KOMPAS.com - AC Milan kembali membuang keunggulan dan gagal menang. Pada pekan ke-27 Liga Italia Rossoneri ditahan imbang Udinese 1-1.
Laga pekan ke-27 Liga Italia 2021-2022 antara AC Milan vs Udinese yang mentas di Stadion San Siro, Sabtu (26/2/2022) dini hari WIB berakhir dengan skor 1-1.
AC Milan membuka skor lebih dulu via gol Rafael Leao pada menit ke-29. Udinese lantas membalas via pemain pengganti Destiny Udogie (66') yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Rossoneri.
Sebagai informasi, sepak mula laga AC Milan vs Udinese dan laga-laga lain pada pekan ke-27 Serie A dimundurkan 5 menit sebagai bentuk solidaritas untuk situasi krisis di Ukraina yang kini tengah diinvasi Rusia.
Lewat pemunduran sepak mula laga, Serie A hendak menyampaikan pesan kedamaian kepada dunia.
Namun, damai tak didapatkan personel AC Milan yang sepanjang laga dibuat repot oleh permainan rapat Udinese.
Udinese menyajikan perlawanan sengit bagi AC Milan yang berangkat menuju laga dengan status sebagai pemuncak klasemen Liga Italia 2021-2022.
AC Milan unggul lebih dulu via aksi apik Rafael Leao (29'). Menerima operan lambung Sandro Tonali, Rafael Leao memamerkan kontrol sempurna dengan kaki kanannya.
Rafael Leao mengakhiri aksinya dengan menyarangkan bola ke sudut kanan bawah gawang Udinese kawalan Marco Silvestri.
Torehan ke gawang Udinese tersebut merupakan gol kedelapan Rafael Leao musim ini di pentas Serie A Liga Italia.
Akan tetapi, gol Leao itu merupakan satu-satunya tembakan tepat sasaran yang dibukukan AC Milan sampai laga berusia sekitar satu jam.
AC Milan dibuat kerepotan oleh Udinese yang bermain disiplin dan sering menumpuk lima pemain dalam fase defensif.
Udinese malah tampil lebih menyengat pada babak kedua. Usai mengancam via sepakan Tolgay Arslan (59') dan Rodrigo Becao (62'), tim tamu akhirnya mendapatkan gol balasan via upaya Destiny Udogie (66').
Gol Udogie terjadi karena pilar lini belakang Milan gagap mengantisipasi situasi lemparan ke dalam. Kemelut akibat sepakan salto Roberto Pereyra lantas berujung kepada sentuhan minimal Udogie yang menggetarkan jala gawang Milan.
AC Milan berupaya mencari gol kemenangan, namun upaya Leao dkk tak berujung sukses sampai akhir laga.
Laga melawan Udinese seperti menjadi penegas bahwa penyakit lama Milan membuang keunggulan musim ini belum jua sembuh.
AC Milan pekan lalu gagal menang dan ditahan imbang juru kunci Salernitana 2-2 meski sudah membuka skor pada menit ke-5.
Ketika takluk dari Sassuolo (1-3) dan Spezia (1-2) Rossoneri juga dibuat gigit jari lantaran gagal menemukan gol "pembunuh" laga.
Untuk sementara AC Milan masih berada di puncak klasemen Liga Italia dengan 57 poin. Rossoneri dibayangi oleh Inter Milan (54 poin) dan Napoli (54) yang sama-sama belum memainkan laga pekan ke-27.
Susunan Pemain
AC Milan (4-2-3-1): 16-Maignan; 2-Calabria, 23-Tomori, 13-Romagnoli, 19-Hernandez; 79-Kessie, 8-Tonali; 30-Junior Messias (56-Saelemaekers 65'), 10-Brahim Diaz (27-Maldini 85'), 17-Leao; 9-Giroud (12-Rebic 66').
Cadangan: 1-Tatarusanu, 83-Mirante, 46-Gabbia, 20-Kalulu, 5-Ballo-Toure, 25-Florenzi, 33-Krunic, 41-Bakayoko, 7-Castillejo.
Pelatih: Stefano Pioli.
Udinese (3-5-2): 1-Silvestri; 50-Becao, 22-Pablo Mari, 2-Perez; 4-Zeegelaar (37-Pereyra 55'), 5-Arslan (8-Jajalo 90'), 11-Walace, 6-Makengo (13-Udogie 55'), 16-Molina; 9-Beto (7-Succes 65'), 10-Deulofeu.
Cadangan: 30-Nestorovski, 25-Ballarini, 24-Samardzic, 93-Soppy, 31-Gasparini, 23-Pusetto, 28-Benkovic, 20-Padelli.
Pelatih: Gabriele Cioffi.
https://bola.kompas.com/read/2022/02/26/02464348/hasil-ac-milan-vs-udinese-buang-keunggulan-lagi-rossoneri-cuma-seri