Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tuduh Wasit Utusan Juventus, Mourinho Dihukum 2 Pertandingan dan Denda Rp 325 Juta

Duel AS Roma versus Hellas Verona yang berlangsung pada Minggu (20/2/22) merupakan lanjutan Serie A, kasta tertinggi Liga Italia. Skor akhir laga tersebut 2-2.

Menjelang akhir laga, Jose Mourinho diganjar kartu merah oleh wasit Luca Pairetto. Ini akibat protes keras Mourinho diiringi gestur menelepon.

Media Italia melaporkan bahwa Mourinho tidak senang dengan keputusan wasit yang hanya menambah sedikit waktu dalam laga tersebut. Sang pelatih pun ditengarai menuduh wasit diutus Juventus.

Media yang berbasis di Kota Torino, La Stampa, membeberkan detail kejadian yang menghadirkan sanksi bagi Mourinho.

La Stampa menyebut Mourinho berteriak kepada Pairetto ‘Mereka sengaja mengutus Anda ke sini, Juventus mengutus Anda’.

Ujaran Mourinho tersebut tentu saja sangat fatal karena mengungkit lagi salah satu momen terkelam dalam sejarah sepak bola Italia, yakni skandal Calciopoli yang meledak pada 2006 silam.

Kala itu, media mengungkap rekaman pembicaraan via telepon Direktur Juventus, Luciano Moggi, dengan Pierluigi Pairetto yang punya wewenang mengutus wasit dalam laga-laga Serie A di masa silam.

Luca Pairetto yang memimpin laga AS Roma vs Verona merupakan putra dari Pierlugi Pairetto. Saudara sekandung Luca, Alberto, diketahui bekerja untuk Juventus selama delapan tahun terakhir sebagai Head of Events lalu Head of Stadium Revenue.

Luca Pairetto (37 tahun) terbilang cukup kenyang pengalaman dengan telah bertugas dalam 92 laga di Serie A dan September silam dipromosikan sebagai wasit internasional.

Kembali ke persoalan Mourinho dalam laga melawan Verona. Usai pertandingan, dia pun melewatkan kewajiban berbicara kepada media dan memilih mengunggah tulisan lewat Instagram.

"Pulang dan makan malam yang menyenangkan," demikian unggahan sang pelatih.

Hakim olahraga mengatakan bahwa Mourinho membuat sindiran yang sangat serius terhadap wasit. Hal itu (sindiran) kembali dilakukan di terowongan dalam perjalanan ke ruang ganti.

Akibatnya, Mourinho pun harus membayar denda. Jadi, selain skors dua pertandingan, mantan pelatih Chelsea, Inter Milan dan Real Madrid ini pun harus membayar 20.000 euro (sekitar Rp 325,812 juta).

Manajer umum AS Roma, Tiago Pinto, juga mendapat hukuman skors hingga 8 Maret karena membuat sindiran serius kepada wasit. Tetapi hukumannya dikurangi setelah dia meminta maaf.

Kemarahan Mourinho dalam laga melawan Verona ini cukup beralasan. Roma membutuhkan kemenangan demi mewujudkan ambisi bersaing memperebutkan tiket Liga Champions musim depan.

Akibat satu poin yang diraih dari laga tersebut, AS Roma masih tertahan di urutan kedelapan klasemen sementara Serie A dengan koleksi 41 poin. Mereka tertinggal enam angka dari Juventus di urutan keempat (batas akhir zona Liga Champions).

Soal kontroversi, Mourinho bukan kali ini saja melakukan hal tersebut. Pelatih asal Portugal ini pun pernah melakukan gestur tangan terborgol dalam laga Inter Milan kontra Sampdoria pada Februari 2010.

Saat itu, Mourinho yang masih menukangi Inter Milan berang melihat dua pemainnya diganjar kartu merah dalam duel versus Sampdoria yang berkesudahan 0-0. Akibatnya, Mourinho diskors tiga pertandingan.

https://bola.kompas.com/read/2022/02/23/05393838/tuduh-wasit-utusan-juventus-mourinho-dihukum-2-pertandingan-dan-denda-rp-325

Terkini Lainnya

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke