Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Man City Vs Tottenham: Dua Jalan Terbaik Conte untuk Sakiti Guardiola Lagi

KOMPAS.com - Tottenham arahan Antonio Conte dinilai punya dua jalan terbaik untuk menyakiti Man City besutan Pep Guardiola.

Duel Man City vs Tottenham di Stadion Etihad, Minggu (20/2/2022) dini hari WIB akan mewarnai pekan ke-26 Liga Inggris 2021-2022.

Man City sedang dalam tren luar biasa. Anak asuh Pep Guardiola bak sudah lupa rasanya kalah di Liga Inggris.

Sejak takluk 0-2 dari Crystal Palace pada pekan ke-10 Liga Inggris 30 Oktober silam, Man City tak pernah lagi kehilangan poin.

Dalam 15 laga berikut, The Citizens menuai 14 kemenangan dan satu hasil imbang! City pun kini mantap di puncak klasemen Liga Inggris dengan raihan 63 angka, berjarak 9 poin dari Liverpool di tangga kedua.

Sebaliknya, Tottenham sedang menurun setelah sebelumnya sempat mencatat perbaikan performa di bawah kendali Antonio Conte yang datang pada November 2021.

Tottenham besutan Conte selalu kalah dalam tiga laga terkini di Liga Inggris, masing-masing saat berhadapan melawan Chelsea (0-2), Southampton (2-3), dan Wolves (0-2).

Spurs kini hanya bertengger di posisi kedelapan klasemen dengan 36 poin.

Walau Tottenham tampak inferior dari City jika ditilik dari performa terkini, anak asuh Conte dinilai masih memiliki jalan untuk mencuri kemenangan di Stadion Etihad.

Menurut ulasan taktik Adrian Clarke di situs resmi Premier League, setidaknya ada dua jalan terbaik bagi pasukan Conte untuk coba kembali menyakiti tim arahan Guardiola.

Jalan pertama adalah melalui serangan balik. Satu dari hanya dua kekalahan yang diderita Man City di Liga Inggris musim ini diciptakan oleh Tottenham.

Gol Son Heung-min yang berawal dari skema serangan balik mengantar Tottenham menang 1-0 atas Man City pada pekan perdana Premier League musim ini.

Dari 14 gol kebobolan Man City, sebanyak lima di antaranya bersumber dari skema serangan balik musuh.

Leicester City pernah dua kali menembus pertahanan City via cara ini kala mereka kalah 6-3 di laga Boxing Day 2021.

Cara kedua adalah segera memenangi penguasaan bola di wilayah permainan City.

Gol kemenangan Crystal Palace atas Man City yang diciptakan Wilfried Zaha pada Oktober silam bermula dari serobotan bola di wilayah pertahanan lawan.

Secara total, Man City menelan tiga kali kebobolan yang bersumber dari situasi kehilangan bola di wilayah permainan sendiri.

Upaya Spurs untuk menyakiti Man City didukung dengan fakta bahwa mereka cukup efektif mempraktikkan taktik serangan balik.

Melansir situs Premier League, Tottenham mampu melepas 15 tembakan dan memproduksi tiga gol via skema serangan balik. Gol serangan balik Tottenham cuma kalah banyak dari Man United (4) dan Arsenal (5).

Tambahan optimiste bagi Conte adalah memori pada 2016. Kala itu, Conte yang melakoni musim debut melatih di Liga Inggris mampu mengantar Chelsea menang 3-1 di Stadion Etihad.

Hasil impresif di kandang Man City itu masuk rangkaian 13 kemenangan beruntun yang bermakna krusial dalam keberhasilan Chelsea menjuarai Liga Inggris 2016-2017.

https://bola.kompas.com/read/2022/02/19/12000038/man-city-vs-tottenham--dua-jalan-terbaik-conte-untuk-sakiti-guardiola-lagi

Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke