Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Robert soal Persib Kalah dari Arema: Mengecewakan, Sangat Mengecewakan

KOMPAS.com - Persib Bandung kembali gagal mengambil momentum untuk naik ke puncak klasemen Liga 1 2021-2022.

Kegagalan tersebut disebabkan klub berjulukan Maung Bandung itu gagal meraih tiga poin atas Arema FC.

Dalam laga pekan ke-14 yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (28/11/2021), Persib kalah dengan skor tipis 0-1 dari Arema FC.

Gol tunggal Singo Edan dibukukan Dendi Santoso pada menit ke-16.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts merasa kecewa karena untuk kali kedua Maung Bandung gagal memanfaatkan kesempatan untuk bisa menyalip posisi Bhayangkara FC dari puncak klasemen.

Sebelumnya, Persib gagal mengambil alih posisi puncak setelah kalah 0-1 dari Persija Jakarta dalam lanjutan pertandingan pekan ke-12 Liga 1 2021-2022 di Stadion Manahan, Solo, akhir pekan kemarin.

"Mengecewakan, sangat mengecewakan karena untuk kedua kalinya di musim ini kami sebenarnya bisa memuncaki klasemen di liga, tetapi lagi-lagi kami gagal mewujudkan itu," kata Alberts, seusai pertandingan.

Secara permainan, Persib memang tampil sangat mengecewakan, mulai dari lini belakang hingga depan gagal menunjukkan performa yang memuaskan.

Alberts pun tak menampik hal tersebut. Menurut dia, Supardi Nasir dkk kurang menunjukkan determinasi yang tinggi untuk memenangi laga.

"Saya rasa kami tampil mengecewakan karena pemain tidak menunjukkan karakter dan intensitas di permainan, terutama pada babak pertama dan itu dibayar dengan hilangnya tiga poin," kata Alberts.

Pelatih asal Belanda itu menginginkan para pemainnya tampil ngotot sejak awal laga. Akan tetapi, yang terjadi tidak sesuai dengan ekspektasi Alberts.

"Itu bukan intensitas permainan yang kami inginkan karena seharusnya permainan ngotot ditampilkan sejak menit pertama untuk memperlihatkan keseriusan ingin menjadi pemuncak klasemen," tutur Alberts.

Di babak kedua, permainan Persib agak membaik. Maung Bandung mulai menunjukkan determinasi tinggi dengan terus memberikan ancaman ke jantung pertahanan lawan.

Akan tetapi, lini belakang Arema tampil solid sehingga Persib pun gagal mencetak gol dan harus menelan pil pahit dalam laga tersebut.

"Saya rasa di babak kedua kami mulai bisa membongkar pertahanan lawan, tetapi kami tidak bisa melepaskan umpan yang bagus," ucap Alberts.

"Karena ada sekitar lima umpan yang tidak mengenai sasaran dan penerima tidak dalam posisi yang bagus untuk mencetak gol," kata dia.

Hasil minor yang didapat Persib dari Arema tidak hanya membuat mereka gagal mengambil alih posisi puncak klasemen, tetapi juga posisi mereka di peringkat kedua pun diambil alih oleh Arema.

Persib tentu harus segera berbenah bila tidak ingin kehilangan posisi di papan atas, mengingat jarak poin dengan tim lain yang berada di bawahnya terbilang tipis.

Alberts menyadari hal tersebut. Oleh karena itu, dia ingin timnya mengambil pelajaran dari kekalahan tersebut.

"Saya rasa ini suatu hal yang harus harus dipelajari oleh tim dan mengubahnya di laga-laga berikutnya," kata Alberts.

https://bola.kompas.com/read/2021/11/29/07211898/robert-soal-persib-kalah-dari-arema-mengecewakan-sangat-mengecewakan

Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke