Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Chelsea Vs Man United - Jangan Hanya Berharap kepada Ronaldo, Setan Merah!

LONDON, KOMPAS.com - Pelatih interim Manchester United, Michael Carrick, tidak boleh hanya berharap kepada ketajaman Cristiano Ronaldo pada laga melawan Chelsea.

Michael Carrick harus mencari rencana cadangan karena statistik performa Ronaldo ketika menghadapi Chelsea sangat buruk.

Duel Chelsea vs Man United merupakan laga pekan ke-13 kasta teratas Liga Inggris, Premier League, yang akan dihelat di Stadion Stamford Bridge pada Minggu (28/11/2021) malam WIB.

Man United dipastikan akan tetap mengandalkan Cristiano Ronaldo di lini depan ketika bertandang ke markas Chelsea.

Prediksi itu tidak berlebihan mengingat Ronaldo kini berstatus top skor sementara Man United.

Dari 14 pertandingan di semua kompetisi, Ronaldo yang sudah berusia 36 tahun telah mempersembahkan 10 gol dan dua assist untuk Man United.

Terkini, Ronaldo sukses mencetak satu gol ketika Man United mengalahkan Villarreal 2-0 pada laga kelima Grup F Liga Champions, Selasa (23/11/2021).

CR7, julukan Ronaldo, menjadi satu-satunya pemain Man United yang sudah mencetak dua digit gol musim ini.

Ronaldo unggul cukup jauh atas Bruno Fernandes dan Mason Greenwood yang kini duduk di peringkat kedua daftar top skor Man United dengan koleksi empat gol.

Statistik itu menjadi bukti bahwa Man Uinited sangat bergantung kepada Cristiano Ronaldo.

Pada laga melawan Chelsea nanti, Man United tidak boleh hanya mengandalkan Ronaldo jika ingin meraih kemenangan.

Sebab, keran gol Ronaldo sering mampet ketika berhadapan dengan Chelsea.

Hingga saat ini, Ronaldo tercatat sudah 15 kali menghadapi dengan Chelsea di semua kompetisi.

Total 15 pertandingan itu dijalani Ronaldo pada pengabdian pertamanya di Man United, yakni Agustus 2003 hinga Juli 2009.

Hasilnya, statistik Ronaldo sangat buruk karena hanya mampu mencetak dua assist dan satu gol ke gawang Chelsea.

Satu-satunya gol Ronaldo ke gawang Chelsea terjadi pada final Liga Champions 2007-2008.

Meski saat itu sukses mencetak gol, Ronaldo nyaris menghadapi mimpi buruk setelah gagal menjadi eksekutor penalti ketiga Man United.

Beruntung bagi Ronaldo karena John Terry yang ditunjuk sebagai eksekutor kelima Chelsea juga gagal menjalankan tugasnya.

Jika penalti Terry saat itu masuk, Man United dipastikan gagal menjadi juara Liga Champions musim 2007-2008.

Ronaldo kemudian diselamatkan oleh kiper Man United, Van der Sar, yang berhasil menggagalkan usaha eksekutor penalti ketujuh Chelsea, Nicolas Anelka.

Man United pada akhirnya berhak mengangkat trofi Liga Champions 2007-2009 setelah menumbangkan Chelsea 7-6 (1-1) lewat adu penalti.

Selain harus mencari rencana cadangan jika Ronaldo buntu, Michael Carrick juga dipusingkan dengan badai cedera Man United.

Setan Merah, julukan Man United, dipastikan akan tampil pincang tanpa empat pemain inti, yakni Paul Pogba, Edinson Cavani, Harry Maguire, dan Raphael Varane.

Paul Pogba dan Harry Maguire dipastikan absen karena masih harus menjalani hukuman larangan bertanding akibat kartu merah.

Di sisi lain, Cavani dan Varane sampai saat ini masih belum pulih dari cedera.

Skuad Man United semakin terlihat rapuh karena Luke Shaw dan Fred diragukan tampil akibat cedera ringan.

Dengan skuad yang ada sekarang, Man United wajib mengalahkan Chelsea jika ingin memperbaiki posisinya di klasemen Liga Inggris.

Man United saat ini masih tertahan di peringkat ke-8 dengan raihan 17 poin dari 12 pertandingan.

Ronaldo dkk tertahan di papan tengah setelah menelan empat kekalahan dalam lima pertandingan terakhir di Liga Inggris.

https://bola.kompas.com/read/2021/11/27/18210058/chelsea-vs-man-united-jangan-hanya-berharap-kepada-ronaldo-setan-merah-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke