Rekor Tak Terkalahkan Persib Dinodai Persija, Robert Alberts Kecewa Berat

SOLO, KOMPAS.com - Catatan tak terkalahkan Persib Bandung terhenti pada pekan ke-12 Liga 1 2021-2022.

Persija Jakarta menjadi tim yang memberi kekalahan pertama bagi klub berjulukan Maung Bandung itu di Liga 1 musim ini.

Persib takluk dengan skor tipis 0-1 dari Persija dalam laga yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (20/11/2021).

Gol semata wayang Persija dibukukan lewat sundulan Marko Simic pada menit ke-45.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts pun kecewa berat dengan kekalahan yang dialami Maung Bandung.

Maklum, hasil laga Persib vs Persija membuat Maung Bandung gagal menjaga catatan tak terkalahkan, sekaligus tren kemenangan beruntun di kompetisi.

Lebih dari itu, Maung Bandung pun gagal menggeser Bhayangkara FC dari posisi puncak klasemen.

Persib masih tertahan di posisi kedua dengan koleksi 25 poin, tertinggal tiga angka dari sang pemuncak klasemen, Bhayangkara FC.

"Saya rasa ini hasil yang sangat mengecewakan, kami tidak bisa menjaga rentetan kemenangan dan gagal menduduki puncak klasemen hari ini," kata Alberts seusai laga Persib vs Persija.

Melihat statistik jalannya pertandingan, Persib sejatinya tampil dominan dengan penguasaan bola yang mencapai 62 persen.

Klub beralias Pangeran Biru itu juga memiliki banyak peluang berbahaya.

Sayangnya, penyelesaian akhir yang kurang sempurna membuat peluang-peluang Persib gagal berbuah gol.

Alberts pun menyebut, secara permainan, Persib tidak layak kalah dari Persija.

"Melihat tadi di babak pertama dan kedua, saya rasa kami tidak layak untuk kalah," kata dia.

"Namub, kami juga tidak cukup tajam dan tadi ada kejadian kami seharusnya bisa mendapat penalti," tutur pelatih asal Belanda itu.

"Kami sudah melakukan persiapan selama dua pekan untuk bersiap menghadapi laga ini."

"Jadi, secara keseluruhan, kami merasa kecewa atas hasil ini, karena gagal meraih tiga poin," imbuh dia.

Kapten Persib Supardi Nasir juga merasa kecewa dengan kekalahan dari Persija.

Meski begitu, Supardi dan para pemain Maung Bandung lainnya enggan larut dalam kekecewaan.

Masih ada laga lainnya yang akan dihadapi Persib. Oleh karena itu, Supardi menegaskan, para pemain harus segera bangkit untuk bisa kembali ke jalur kemenangan.

"Ya tentunya kami pemain sangat kecewa dengan hasil ini. Tentu ini hasil yang sangat tidak kami harapkan, tapi misi kami belum selesai," ucap Supardi.

"Kami harus bangkit, dan menatap pertandingan selanjutnya. Kami harus meraih hasil positif untuk kembali ke jalur kemenangan," kata dia menegaskan.

Kekalahan dari Persija tentu juga membuat Bobotoh kecewa.

Di media sosial, Bobotoh meluapkan kekecewaannya dengan kritikan terhadap performa Persib yang dianggap tidak sesuai ekspektasi.

Supardi menyadari kekecewaan Bobotoh. Menurutnya, itu adalah hal yang wajar.

Meski begitu, Supardi enggan menjadikan kritikan Bobotoh sebagai beban. Sebaliknya, kritikan tersebut akan dijadikan motivasi untuk segera bangkit.

"Saya pikir itu (kritikan suporter) normal, di mana pun bermain tim, kami mengalami hasil yang tidak baik, tentu banyak teman-teman Bobotoh berkomentar seperti ini," ungkap Supardi.

"Tetapi, kami menanggapinya secara positif. Mungkin itu bentuk dukungan mereka kepada kami."

"Dan Saya tidak pernah bosan untuk berpesan agar terus mendukung bagaimana pun keadaan tim ini," tutur Supardi meminta dukungan Bobotoh untuk Persib Bandung.