Sebelum Angelo Alessio, Eks Pelatih Real Madrid Jadi Target Persija

Angelo Alessio secara resmi telah menjadi pelatih Persija pada Kamis (10/6/2021) sore WIB.

Kabar tersebut diumumkan langsung Macan Kemayoran lewat YouTube resmi klub.

Alessio merupakan pelatih terpilih dari lima nama yang telah ditetapkan tim ibu kota Indonesia itu.

Bambang Pamungkas selaku manajer Persija yang segera diresmikan ini mengungkapkan terdapat satu kandidat yang tak kalah mengejutkan selain Alessio.

Kata pria yang akrab disapa Bepe itu, eks pelatih Real Madrid dan Tottenham Hotspur merupakan salah satu kandidat tersebut.

Namun, Bepe enggan menyebutkan nama pelatih itu. Pasalnya, Persija dan calon yang dimaksud belum mencapai kesepakatan.

"Ada nama yang luar biasa masuk ke dalam kandidat kami," kata Bepe dalam acara tersebut.

"Dia pernah bersama Real Madrid dan juga Tottenham Hotspur, tapi memang kami tidak pernah mau untuk membukanya ke publik," jelasnya.

Berdasarkan lima nama yang ditetapkan, Persija memangkas calon pelatih menjadi dua nama.

Pada akhirnya, Angelo Alessio yang notabene eks asisten Antonio Conte di Chelsea dan Juventus menjadi yang paling memikat Macan Kemayoran.

Sebelumnya, terdapat beberapa nama pelatih lain yang dikaitkan akan bergabung dengan Persija.

Terlebih lagi, Macan Kemayoran sempat memberikan kode tiga bendera negara asal pelatih di media sosial, yakni Italia, Brasil, dan Spanyol.

Luis Milla selaku eks pelatih timnas Indonesia gencar dikaitkan sebagai pilihan Persija dari Spanyol.

Untuk Brasil, terdapat nama Carlos Dunga dan Alexander Gama.

Sementara itu, belum ada yang bisa menggambarkan soal pelatih asal Italia hingga akhirnya Angelo Alessio dipilih Persija.

"Ada beberapa nama yang kami dengar di media sosial dan Carlos Dunga tidak masuk ke list kami," ungkap Bambang Pamungkas soal calon pelatih Persija.

"Ketika tim membutuhkan pelatih, kami mencari link pelatih. Oleh karena itu, ada lima nama yang melakukan interview bersama kami."

"Kami bicara dengan beberapa pelatih, bahkan ada satu pelatih yang sudah jauh ngobrolnya, tetapi ternyata tidak cocok dengan Persija Jakarta."

"Akhirnya kami memilih satu pelatih," demikian pernyataan Bepe.