Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

PSG Vs Man City, Pochettino: Ini Bukan Perang Pribadi Antarpelatih!

PARIS, KOMPAS.com - Pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino, menegaskan bahwa laga melawan Manchester City bukanlah pertempuran pribadi antara dirinya dan Pep Guardiola.

Hal itu diungkapkan Pochettino dalam konferensi pers menjelang laga PSG vs Man City.

Duel PSG vs Man City merupakan laga leg pertama semifinal Liga Champions yang akan dihelat di Stadion Parc des Princes pada Kamis (29/4/2021) dini hari WIB.

Sebelum laga semifinal Liga Champions musim ini, Pochettino dan Guardiola tercatat sudah pernah bertemu 18 kali.

Rekor Pochettino melawan Guardiola terbilang sangat buruk karena hanya mampu meraih tiga kemenangan dan lima hasil imbang sementara 10 laga sisanya berakhir dengan kekalahan.

Rivalitas keduanya sempat memanas pada 2017 ketika Pochettino masih melatih Tottenham Hotspur.

Guardiola yang kala itu sudah bekerja di Man City pernah berpendapat bahwa Pochettino dan Tottenham Hotspur tidak bisa hidup tanpa Harry Kane.

Mendengar sindiran itu, Pochettino sangat geram dan membalas dengan pernyataan yang secara tidak langsung berarti Guardiola tidak akan sukses di Barcelona tanpa jasa Lionel Messi.

Terkait pertemuan dini hari nanti, Pochettino memastikan dirinya hanya ingin fokus mempersiapkan PSG tanpa memikirkan Guardiola.

Pochettino bahkan tidak sungkan memuji Guardiola sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia saat ini.

"Ini adalah pertandingan antara dua tim hebat. Ini bukan perang pribadi antar dua pelatih," kata Pochettino dikutip dari situs Sky Sports.

"Ketika berbicara tentang Guardiola, Anda sedang membicarakan salah satu pelatih terbaik di dunia. Saya sangat mengagumi Guardiola bukan hanya karena jumlah gelar yang sudah dia menangkan," tutur Goal.

Dari total 18 pertemuan, Pochettino dan Guardio tercatat hanya pernah dua kali bentrok di Liga Champions.

Momen itu terjadi pada perempat final Liga Champions musim 2018-2019.

Pochettino kala itu sukses mengantar Tottenham menyingkirkan Man City asuhan Guardiola berkat keunggulan agresivitas gol tandang dalam agregat 4-4.

Namun, Pochettino menilai pengalaman tersebut tidak akan banyak membantu dirinya pada pertemuan nanti.

Sebab, Pochettino menganggap Man City asuhan Guardiola sudah banyak berubah dibandingkan dua tahun lalu.

"Tidak ada pelajaran yang bisa diambil dari pengalaman dua tahun lalu. Man City saat ini sudah berubah sementara saya sekarang sudah tidak lagi di Tottenham," ucap Pochettino.

"Saya pikir Man City saat ini adalah salah satu tim terbaik yang memiliki pelatih terhebat di dunia. Apakah laga nanti akan lebih berat dibandingan melawan Bayern Muenchen? Kita akan lihat," ujar Pochettino.

Dalam sejarahnya, PSG dan Man City sama-sama belum pernah meraih gelar juara Liga Champions.

Prestasi terbaik PSG di Liga Champions adalah menjadi runner up pada musim 2019-2020.

PSG gagal menjadi juara musim lalu setelah kalah tipis 0-1 dari raksasa Jerman, Bayern Muenchen, pada partai final.

Adapun prestasi terbaik Man City selama mengikuti Liga Champions hanyalah menjadi semifinalis pada musim 2015-2016.

Man City saat itu sukses melangkah ke semifinal seusai mengalahkan PSG pada babak perempat final dengan keunggulan agregat 3-2.

https://bola.kompas.com/read/2021/04/28/09200058/psg-vs-man-city-pochettino-ini-bukan-perang-pribadi-antarpelatih

Terkini Lainnya

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke