Stadion Wembley Jadi Percontohan Kembalinya Penonton

WEMBLEY, KOMPAS.com - Di tengah masa relaksasi pencegahan penyebaran pandemi Covid-19, pemerintah Inggris menetapkan Stadion Wembley menjadi percontohan kembalinya penonton.

"Kebijakan itu kami lakukan secara bertahap mulai April ini," kata Menteri Kebudayaan Inggris Oliver Dowden.

Sejak setahun silam, lantaran pandemi, Inggris masih menerapkan kebijakan larangan berkerumun.

Beleid ini berlaku juga bagi Liga Sepak Bola Inggris (EFL).

EFL melarang penonton menyaksikan pertandingan langsung di stadion.

Lantas, mulai awal 2021, pemerintah Inggris mulai menerapkan kebijakan terbatas yang mengizinkan penonton hadir.

Hal inilah yang menjadikan pengelola Stadion Wembley mendapatkan izin bagi kehadiran penonton dalam jumlah terbatas.

Hingga kini, Stadion Wembley berisikan 90.000 bangku penonton.

Percontohan pertama adalah semifinal Piala FA pada Minggu (18/4/2021).

Pada laga yang mempertemukan Leicester versus Southampton itu, hanya 4.000 fans yang boleh menonton langsung.

Berikutnya adalah pertandingan final Piala Liga Inggris pada Minggu (25/4/2021).

Pada pertemuan antara Tottenham Hotspur dan Manchester City itu, hanya ada izin bagi 8.000 penonton.

Yang ketiga adalah final Piala FA pada Sabtu (15/5/2021).

Izin pada pertandingan itu tersedia bagi 21.000 penonton.

Besar kemungkinan, bila percontohan-percontohan ini berujung sukses alias tak menghasilkan kluster penderita corona yang baru, Stadion Wembley akan terbuka secara penuh untuk final Piala Eropa 2020.

Perhelatan Piala Eropa 2020 juga tertunda setahun akibat Covid-19.

Final tersebut berlangsung pada Minggu (11/7/2021).