Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Moenchengladbach Vs Man City, 3 Alasan Guardiola Waspadai Tim Lawan

KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku menaruh perhatian pada kekuatan calon lawan timnya pada leg pertama 16 besar Liga Champions, Borussia Moenchengladbach.

Pep Guardiola menyebut skuad lawan yang akan dihadapi para pemainnya pada Rabu (24/2/2021) atau Kamis dini hari WIB itu memiliki tiga kelebihan seperti tim asal Jerman lainnya.

Terlebih untuk dapat lolos menuju babak 16 besar Liga Champions, merupakan sebuah pembuktian tersendiri bagi klub manapun di Eropa.

"Saya secara pribadi mengetahui betul betapa kuatnya penampilan tim asal Jerman di ajang Liga Champions," kata Guardiola seperti dilansir dari laman resmi Man City.

"Kami wajib tampil dengan konsentrasi penuh, karena permainan mereka di kompetisi antarklub Eropa bisa berbeda dibandingkan saat bertanding dalam liga domestik."

Wajar jika Pep Guardiola merasa cukup mengenali karakteristik tim asal kompetisi teratas Liga Jerman, Bundesliga, tersebut.

Sosok asal Spanyol itu berpengalaman melatih tim Bundesliga lainnya, Bayern Muenchen, pada periode 2013 hingga 2016 lalu.

Lebih jauh, Guardiola menyebut ada tiga alasan khusus yang menjadikannya waspada terhadap permainan Moenchengladbach dalam laga di Stadion Puskas Arena, dini hari nanti.

"Mereka terbilang rapi saat membangun pola permainan, menunjukkan skema operan pendek secara atraktif, dan bisa melakukan transisi dengan cepat," ujar Guardiola.

"Tim asal Jerman juga bisa sangat berbahaya ketika alur permainan berjalan begitu terbuka, karena seketika bisa menghadirkan ancaman melalui banyak pemain di area kotak penalti kami."

Atensi lebih dari Pep Guardiola terhadap kekuatan Moenchengladbach membuatnya sudah mempersiapkan timnya untuk laga nanti, selama sebulan terakhir.

Pep Guardiola ingin Skuad Man City membawa semangat lebih usai menjalani rangkaian 18 pertandingan tidak terkalahkan sejak tahun lalu.

Untuk itu, Guardiola juga tidak ingin anak asuhnya kehilangan fokus dalam duel kontra Moenchengladbach nanti.

Laga kali ini merupakan pertemuan ketujuh antara Moenchengladbach dan Man City di kompetisi antarklub Eropa.

Man City sendiri sukses meraih tiga kemenangan dari empat pertemuan terakhir menghadapi Moenchengladbach sejak 2015.

Satu laga lain dalam periode tersebut berakhir dengan hasil seri 1-1, yang terjadi ketika dua tim ini berhadapan di fase penyisihan Grup C Liga Champions, November 2016.

https://bola.kompas.com/read/2021/02/24/17300048/moenchengladbach-vs-man-city-3-alasan-guardiola-waspadai-tim-lawan

Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke