Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kalimantan Timur Disebut Layak Jadi "Tuan Rumah" Liga 1 dan Liga 2

Pendapat itu diungkapkan Chief Executive Nine Sport Inc, Arif Putra Wicaksono.

Terdapat dua alasan utama yang mendasari pendapat Arif Putra Wicaksono.

Pertama, Kalimantan Timur memiliki banyak stadion yang tersebar di berbagai kota dan sudah sesuai dengan standar Liga 1.

Di Samarinda terdapat tiga stadion, yakni Segiri, Palaran dan Madya Sempaja. Kutai Kertanegara juga memiliki Stadion Aji Imbut yang merupakan markas dari tim Liga 2, Mitra Kukar.

Beralih ke Balikpapan, terdapat dua stadion, yakni Benuo Taka dan juga Batakan yang digunakan Persiba Balikpapan sebagai home base.

Adapun satu stadion lain yang juga layak menggelar pertandingan Liga 1 adalah Mulawarman yang terletak di Bontang.

Beberapa dari stadion di atas tidak hanya menjadi markas dari tim Liga 1 dan Liga 2, melainkan juga pernah menjadi salah satu venue PON 2008.

Faktor itu tentu membuat standar dari beberapa stadion di atas sudah memenuhi atau bahkan melebihi standar Liga 1 dan Liga 2.

Faktor kedua yang membuat Arif Putra Wicaksono menilai Kalimantan Timur layak menjadi tuan rumah Liga 1 dan Liga 2 adalah keadaan geografis dan jumlah penduduk.

Kedua faktor itu berkaitan dengan crowd control atau pengendalian massa mengingat saat ini pandemi virus corona di Indonesia belum berakhir.

Menurut Arif, pengendalian massa akan lebih mudah jika Liga 1 dan Liga 2 dihelat di Kaltim.

Sebab, Kaltim memiliki jumlah penduduk yang jauh lebih sedikit dibandingkan pulau Jawa.

Tidak hanya itu, jarak antara pulau Jawa dan Kalimantan juga sangat jauh. Hal ini berkaitan basis suporter besar Indonesia yang lebih banyak berasal dari pulau Jawa.

Atas dasar itu, Arif menilai pengamanan yang akan dilakukan pihak berwajib di sekitar stadion maupun daerah perbatasan akan jauh lebih mudah jika Liga 1 dan Liga 2 dihelat di Kaltim daripada pulau Jawa.

Salah satu inspirasi dari pendapat Arif adalah keberhasilan industri olahraga Amerika Serikat, yakni MLS dan NBA, menggelar kompetisi di tengah pandemi virus corona.

MLS dan NBA sukses melanjutkan kompetisi di tengah pandemi virus corona karena menerapkan sistem bubble.

Secara garis besar, sistem bubble tidak jauh berbeda dengan karantina wilayah dalam artian untuk kompetisi olahraga.

Dalam sistem bubble, semua pemain beserta komponen tim seperti tim medis hingga pelatih dikarantina di satu wilayah tempat bergulirnya kompetisi.

Semua pemain akan bertanding atau berlatih di wilayah itu dan tidak boleh keluar selama kompetisi berlangsung.

Selama berada di bubble, semua pemain juga rutin melakukan tes Covid-19. Menurut Arif, sistem bubble itu sangat layak diadaptasi Indonesia di Kalimantan Timur.

Sebagai calon Ibu Kota, Kaltim sangat layak untuk menjadi pusat dari turnamen gabungan klub Liga 1 dan 2 guna menggairahkan ekonomi lokal.

Selain itu, Kaltim juga sangat layak untuk dipromosikan sebagai daerah percontohan bebas Covid-19 seperti New Zealand (prioritas vaksin dan perketat perbatasan) seperti yang akan diterapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) di Pulau Bali.

Hingga saat ini, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi masih belum bisa memastikan kapan Liga 1 dan Liga 2 akan kembali bergulir.

Sebelumnya, PSSI dan PT LIB sudah memustukan menghentikan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 pada pertengahan Januari lalu.

https://bola.kompas.com/read/2021/02/01/11494358/kalimantan-timur-disebut-layak-jadi-tuan-rumah-liga-1-dan-liga-2

Terkini Lainnya

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Timnas Indonesia
Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Badminton
Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Liga Inggris
Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke