Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Meski Moncer, Mo Salah Disebut Tidak Bahagia di Liverpool

KOMPAS.com - Mohamed Salah dinilai sedang tidak bahagia di Liverpool meskipun penampilannya pada musim ini tetap tajam.

Hal itu diungkapkan mantan pemain timnas Mesir sekaligus rekan Mohamed Salah, Mohamed Aboutrika.

Aboutrika mengaku mengetahui keadaan Mo Salah di Liverpool setelah berkomunikasi secara personal.

Menurut Aboutrika, salah satu faktor yang membuat Mo Salah saat ini tidak bahagia di Liverpool adalah Juergen Klopp.

Hal itu berkaitan dengan keputusan Klopp saat Liverpool menghadapi FC Midtjylland pada laga fase grup Liga Champions, Rabu (9/12/2020).

Pada laga tersebut, Klopp yang melakukan rotasi besar memilih Trent Alexander-Arnold untuk menjadi kapten Liverpool.

Alexander-Arnold ditunjuk untuk menggantikan empat kapten utama Liverpool, yakni Jordan Henderson, James Milner, Virgil van Dijk, dan Georginio Wijnaldum.

Menurut Aboutrika, Mo Salah yang pada laga itu merupakan pemain paling senior dalam susunan starter Liverpool, sangat kecewa lantaran tidak ditunjuk menjadi kapten tim.

"Saya menghubungi Mo Salah dan bertanya bagaimana keadaannya di Liverpool. Mo Salah mengaku sedang tidak bahagia. Namun, itu tidak memengaruhi penampilannya," kata Aboutrika dikutip dari situs Bein Sports.

"Mo Salah menjelaskan kepada saya alasannya tidak bahagia di Liverpool. Namun, semua alasan itu tidak bisa saya ungkapkan ke publik," ucap Aboutrika.

"Salah satu faktor yang membuat Mo Salah tak bahagia dan marah adalah fakta bahwa dirinya tidak ditunjuk menjadi kapten pada laga melawan FC Midtjylland," tutur Aboutrika menambahkan.

Lebih lanjut, Aboutrika memprediksi Mo Salah tidak akan bertahan lebih lama lagi di Liverpool.

Sebab, Aboutrika menilai Liverpool dalam waktu dekat akan segera menjual Mo Salah untuk mendapatkan keuntungan finansial.

"Jika Mo Salah adalah pemain Real Madrid atau Barcelona, dia berpeluang besar meraih trofi Ballon d'Or. Jadi, sangat normal jika media Spanyol sekarang selalu mengaitkan Mo Salah dengan Real Madrid atau Barcelona," kata Aboutrika.

"Menurut saya, Liverpool saat ini sedang berpikir untuk menjual Mo Salah karena alasan ekonomi," ucap Aboutrika menambahkan.

"Saya tidak bisa memengaruhi masa depan Mo Salah. Dia adalah teman dan saudara saya. Saya yakin dia sudah cukup pintar untuk menentukan masa depannya," ujar Aboutrika.

Tengah pekan ini, Diario AS merilis wawancara eksklusif dengan Mo Salah.

Dalam wawancara itu, Mo Salah mengungkapkan banyak hal termasuk soal masa depannya di Liverpool, hingga keputusan Juergen Klopp pada laga melawan FC Midtjylland.

Meski mengakui sangat kecewa dengan Klopp, Mo Salah memilih legawa menerima karena itu adalah keputusan pelatih.

Terkait masa depannya, Mo Salah sempat memuji Real Madrid dan Barcelona sebagai tim elite dunia.

Pujian itu diikuti pernyataan bahwa Mo Salah tidak menutup pintu untuk meninggalkan Liverpool pada masa depan.

Meski masa depannya terus diperbincangkan, Mo Salah terlihat tidak terpengaruh.

Hal itu terbukti dari statistik Mo Salah yang masih tajam, yakni catatan 16 gol dan empat assist dari 21 penampilan bersama Liverpool musim ini.

Di Liverpool, Mo Salah yang kini sudah berusia 28 tahun masih memiliki sisa kontrak sampai Juni 2023.

https://bola.kompas.com/read/2020/12/21/16400008/meski-moncer-mo-salah-disebut-tidak-bahagia-di-liverpool

Terkini Lainnya

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke