Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Manchester United Vs PSG, Thomas Tuchel dalam Tekanan Hebat

KOMPAS.com - Tekanan hebat tengah membayangi Thomas Tuchel jelang duel Paris Saint-Germain kontra Manchester United pada matchday kelima Liga Champions, Kamis (3/12/2020) dini hari WIB.

Bertandang ke Old Traffod, Tuchel datang dengan rentetan tren negatif yang ditorehkan Les Parisiens.

Tercatat, dalam lima laga terakhir PSG di seluruh ajang, Kylian Mbappe dkk hanya menorehkan dua kemenangan, diikuti dua kekalahan, dan satu kali imbang.

Satu yang paling membekas di benak Tuchel tentu saja saat Les Parisiens menjadi korban comeback 2-3 dari rivalnya, AS Monaco, di Ligue 1 beberapa pekan lalu.

Tidak hanya itu, di Liga Champions sendiri pelatih asal Jerman tersebut belum bisa optimal di fase grup.

Kylian Mbappe cs hanya mengoleksi enam poin lewat dua kali kemenangan dan dua kekalahan.

Hasilnya, PSG pun bertengger di peringkat dua, dengan raihan poin yang sama seperti RB Leipzig di tempat ketiga.

Meski unggul agresivitas gol, Les Parisiens tetap harus menang pada laga dini hari nanti, jika ingin membuka jalan mulus untuk lolos ke fase gugur Liga Champions.

Pasalnya, apabila PSG gagal meraup kemenangan, peluang tim asal Kota Paris tersebut akan sangat tipis untuk lolos, meski menang pada laga pamungkas kontra Istanbul Basaksehir pekan depan.

Artinya, lolos atau tidaknya skuad asuhan Thomas Tuchel akan sangat bergantung dengan laga antara Manchester United dan Leipzig pada waktu sama.

Tekanan hebat pun tidak datang dari kondisi itu saja. Di sisi sang lawan, Setan Merah sedang berada dalam momentum terbaiknya.

The Red Devils baru saja memetik kemenangan 3-2 atas Southampton lewat comeback sensasional pada pekan lalu.

Partai tandang tersebut adalah kemenangan keempat secara beruntun Setan Merah di Liga Inggris dan Liga Champions.

Bruno Fernandes cs juga mengalahkan Istanbul 4-1 pada laga terakhir mereka di Liga Champions.

Kendati demikian, Tuchel tak begitu menghiraukan hal tersebut.

“Saya tidak khawatir dengan permainan United,” kata Tuchel dikutip The National News.

Pelatih 47 tahun tersebut justru lebih memikirkan performa anak asuhnya.

Ia menilik kembali permainan Neymar cs yang kurang bergairah dan disiplin pada laga-laga sebelumnya.

"Saya biasanya membela tim saya, tetapi tidak bisa melakukannya saat ini," ucap mantan pelatih Borussia Dortmund.

"Kami tidak bisa bermain melawan United seperti yang kami lakukan melawan Bordeaux atau Monaco, dan kami semua harus bertanggung jawab, termasuk saya.”

Tak sampai situ, masalah lainnya yang bikin Tuchel pusing bukan main jelang laga matchday kelima Liga Champions adalah cedera Marquinhos yang belum kunjung pulih.

Hal itu pun membuat lini pertahanan PSG sangat mengkhawatirkan, terbukti dengan beberapa hasil negatif yang dituai Les Parsiens.

Selain itu, Tuchel juga patut was-was karena lini pertahanan yang rapuh tersebut akan berhadapan dengan Edinson Cavani yang telah kembali menunjukan ketajamannya.

Bukan tidak mungkin mantan anak asuhnya sekaligus top skor sepanjang masa PSG itu akan menjadi pembeda dalam laga Big Match dini hari nanti.

https://bola.kompas.com/read/2020/12/02/13200038/manchester-united-vs-psg-thomas-tuchel-dalam-tekanan-hebat

Terkini Lainnya

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Liga Italia
Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Liga Italia
Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Bundesliga
Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Timnas Indonesia
FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke