BASEL, KOMPAS.com - Yann Sommer tampil baik di bawah mistar gawang Swiss saat menjamu Spanyol dalam lanjutan matchday 5 UEFA Nations League Grup A4.
Bermain di Stadion St Jakob-Park, Basel, Minggu (15/11/2020) dini hari WIB, Swiss bermain imbang 1-1 dengan Spanyol.
La Nati, julukan timnas Swiss, unggul terlebih dulu lewat Remo Freuler pada menit ke-26.
Spanyol baru bisa menyamakan kedudukan jelang laga berakhir lewat pemain pengganti, Gerard Moreno, pada menit ke-89.
Laga ini diwarnai keberhasilan Yann Sommer menghentikan dua tendangan penalti Sergio Ramos.
Yann Sommer tampil impresif di bawah mistar gawang Swiss saat menjamu Spanyol.
Penjaga gawang Borussia Moenchengladbach itu mampu meredam serangan timnas Spanyol, termasuk menghentikan dua tendangan penalti Sergio Ramos.
Kedua, penjaga gawang berusia 31 tahun itu dengan mudah menangkap tendangan Ramos.
Seusai laga berakhir, Yan Sommer mengatakan bahwa ia sudah melakukan persiapan sebelumnya andai tim tamu mendapat hadiah penalti.
Selain itu, Sommer juga baru-baru ini menghadapi Ramos di Liga Champions.
"Saya bertemu Ramos di Liga Champions baru-baru ini, jadi saya sebelumnya sudah terlibat dalam persiapan untuk adu penalti," kata Sommer kepada SRF Sport dikutip dari laman resmi UEFA.
Sommer menambahkan, dia tak menyangka bisa menghentikan tendangan penalti kedua dari Ramos.
"Saya pikir dia (Ramos) bisa mencetak gol yang kedua, tetapi saya berhasil menghentikannya," ucap Sommer.
Mengenai hasil imbang yang didapat Swiss, Sommer tetap bangga atas hasil yang diraih bersama rekan-rekannya.
"Ini laga yang sangat gila. Saya pikir kami telah melakukan yang terbaik. Kami mampu menjaga pertahanan dengan baik," ucapnya.
"Secara keseluruhan, kami berhasil meredam serangan mereka, jadi kami harus berbangga atas hasil tersebut," tutur Sommer.
Adapun seusai laga Swiss vs Spanyol, La Nati akan melanjutkan pertandingan melawan Ukraina dalam lanjutan matchday 6 UEFA Nations League, pada Rabu (18/11/2020) dini hari WIB.
https://bola.kompas.com/read/2020/11/15/06230178/swiss-vs-spanyol-kata-sommer-usai-gagalkan-2-penalti-sergio-ramos