Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Paolo Maldini: Karier Anak-anak Saya adalah Pilihan Mereka

KOMPAS.com - Legenda AC Milan, Paolo Maldini, menekankan bahwa ia tak pernah memberikan tekanan bagi anak-anaknya untuk menjadi pesepak bola.

Nama Maldini sinonim dengan salah satu klan sepak bola terbaik di Eropa.

Ayah Paolo, Cesare, merupakan bek legendaris dan kapten yang antara lain mengantar AC Milan menuju gelar Piala Champions 1963.

Kemenangan itu adalah gelar Piala Champions pertama bagi sebuah tim Italia dan menjadikan Cesare kapten berkebangsaan Italia pertama yang mengangkat trofi tersebut.

Ia lalu menjalani karier sukses sebagai pelatih, termasuk menangani timnas Italia.

Paolo Maldini sendiri mempersembahkan antara lain 7 gelar Serie A dan lima trofi Piala/Liga Champions bagi Rossoneri.

Kini, generasi ketiga keluarga Maldini di AC Milan diwakili oleh Daniel Maldini, penyerang berusia 18 tahun.

Ia merupakan adik dari Christian Maldini, bek berusia 24 tahun yang sempat bermain bagi akademi Milan tetapi kini memperkuat Pro Sesto di Serie D.

"Sudah waktunya (kami punya penyerang). Keluarga kami menghabiskan seumur hidup untuk mengejar pemain-pemain lain," tutur Paolo Maldini pada sebuah wawancara dengan The Athletic.

"Kini, kami punya seseorang yang bisa kami kejar. Saya bisa pastikan lebih susah mengincar bola ketimbang dikejar sambil menggiring bola."

"Saya tak merasakan apa-apa ketika naik ke atas lapangan seperti saat masih menjadi full back. Namun, beda rasanya jika harus mundur setelah kehilangan bola."

Maldini mengatakan bahwa melindungi privasi dan ekspektasi anak-anaknya bukan hal mudah.

"Dengar, kita harus jelas. Kesalahan akan terjadi dan hal itu berlaku juga ke ayah mereka juga," tuturnya.

"Apa yang harus kita lakukan adalah memberikan mereka pengalaman karier."

"Mirip dengan apa yang mereka jalani sekarang tetapi kesalahan pasti akan terjadi. Anda harus berusaha membuat kesalahan sedikit mungkin."

Ia lalu menceritakan pengalamannya dengan Christian yang sempat bermain bagi tim Primavera AC Milan tetapi tak dapat menembus tim utama.

Christian akhirnya dilepas ke Reggiana pada Juli 2016.

"Saya melaluinya bersama anak tertua saya, Christian, yang sempat bermain bagi tim U19 (Primavera). Saya ingat laga pertamanya ketika ia masih berusia 8 tahun," kenang Paolo Maldini.

"Semua kamera televisi mengarah kepadanya. Saya tahu hal ini tak akan baik bagi si kecil."

"Saya juga tahu anak-anak saya selalu berdamai dengan pilihan yang mereka ambil. Ini pilihan mereka untuk jadi pesepak bola. Bukan sesuatu yang saya paksakan."

https://bola.kompas.com/read/2020/09/23/22300028/paolo-maldini--karier-anak-anak-saya-adalah-pilihan-mereka

Terkini Lainnya

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke