Kala Barcelona B Belanja Lebih Banyak dari Real Madrid

KOMPAS.com - Aktivitas transfer Liga Spanyol ternyata menghadirkan suatu anomali. Sejauh ini, tim Barcelona B sudah belanja lebih banyak dari juara LaLiga, Real Madrid!

Tim kedua Barcelona tersebut sudah belanja 13 juta euro di bursa transfer musim ini sementara raksasa Liga Spanyol, Real Madrid, belum mengeluarkan sepeserpun.

Tak hanya Real Madrid, Barcelona B bahkan kini mengeluarkan duit belanja terbanyak kedelapan dari seluruh klub Liga Spanyol seperti laporan dari El Confidencial.

Barcelona B sejauh ini sudah mengeluarkan 13 juta euro demi mendatangkan Matheus Pereira (8 juta), Gustavo Maia (4,5), dan Moussa N'Diaye (500 ribu euro).

Musim lalu, Barcelona B bermain di kasta ketiga Liga Spanyol, Segunda Division B, dan menempati Grup 3.

Stadion Johan Cruyff yang terletak persis di sebelah pusat latihan Ciutat Esportiva Joan Gamper menjadi kandang mereka.

Barcelona B juga mengungguli beberapa klub LaLiga lain seperti Real Betis yang juga belum mengeluarkan uang sedikit pun.

Real Madrid memang masih berupaya untuk terus melepas pemain terlebih dulu sebelum mengadakan manuver.

Terkini, Sergio Reguilon dikabarkan sudah menyetujui deal untuk bergabung bersama Tottenham.

Reguilon dilaporkan pergi dengan mahar 30 juta euro.

Ia akan menyusul Achraf Hakimi (40 juta euro) dan Oscar Rodriguez (13,5 juta euro) yang masing-masing dilepas ke Imter Milan dan Sevilla.

Real Madrid juga telah meringankan beban gaji dengan melepas James Rodriguez ke Everton dalam transfer yang diyakini tanpa biaya tersebut.

Madrid sejauh ini masih mengandalkan beberapa pemain yang kembali dari peminjaman, terutama bek kanan Alvaro Odriozola serta gelandang bertalenta Martin Odegaard.

Pada akhir musim lalu, Presiden Real Madrid Florentino Perez mengutarakan klubnya berada dalam situasi bertahan di bursa transfer karena Madrid sebenarnya sangat mengandalkan pemasukan tiket penonton.

"Ini bukan musim panas untuk belanja besar. Saya tak tahu siapa yang akan membeli pemain dan saya tak bakal menghakimi mereka yang tidak beli siapa-siapa," ujarnya.

"Klub-klub ada yang menutupi pengeluaran mereka dengan uang hak siar tetapi tidak bagi kami."

"Kami mendatangkan banyak uang dari stadion sehingga stadion yang kosong akan membuat kami kehilangan sekitar 25 persen pendapatan," tuturnya mengakhiri.