Sebelum Resmi ke Juventus, Luis Suarez Harus Jalani Tes Bahasa Italia

Berdasarkan laporan Tuttomercatto, Luis Suarez sudah sepakat dengan Juventus terkait nilai kontrak 10 juta euro atau setara Rp 174,7 miliar dengan durasi dua musim.

Namun, sebelum benar-benar resmi berseragam Juventus, penyerang asal Uruguay itu disebut harus menjalani tes bahasa Italia untuk memperoleh paspor setempat.

Dengan memiliki paspor Italia, Suarez tidak akan terhitung sebagai pemain non-EU (non-Uni Eropa) di Juventus.

Suarez bisa memperoleh paspor itu karena sang istri, Sofia Balvi, merupakan keturunan Italia.

Mundo Deportivo melaporkan bahwa Suarez akan menjalani tes bahasa Italia tersebut pada Senin (7/9/2020) waktu setempat.

Pada saat yang bersamaan, Suarez juga harus mengurus pemutusan kontraknya di Barcelona yang masih tersisa satu tahun hingga Juni 2021.

Pemain berusia 33 tahun itu sejatinya juga memiliki klausul perpanjangan satu tahun di Barcelona.

Klausul tersebut akan aktif jika Suarez bermain sebanyak 60 persen dari total pertandingan Barcelona pada musim 2020-2021.

Namun, hal itu tampaknya tidak akan terwujud karena Suarez menjadi salah satu korban perombakan skuad yang dicanangkan pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman.

Dengan kata lain, Suarez tidak masuk dalam rencana Koeman untuk musim kompetisi 2020-2021.

Kabar ini diketahui setelah Koeman meminta Suarez meninggalkan Barcelona melalui telepon pekan lalu.

Suarez juga sudah berlatih secara terpisah dari pemain Barcelona lainnya pada latihan pramusim di Ciutat Esportiva, Sabtu (5/9/2020).

Selain Suarez, terdapat beberapa pemain lain yang juga menjadi korban perombakan tim di kubu Barcelona, yaitu Ivan Rakitic dan Arturo Vidal.

Rakitic saat ini sudah kembali ke Sevilla dengan biaya transfer 1,5 juta euro atau setara Rp 26 miliar.

Sementara itu, Arturo Vidal tengah dikaitkan dengan sejumlah klub, salah satunya Inter Milan.