Satu Kiper Cedera Parah, Arema FC Tunggu Pelatih Baru untuk Evaluasi

MALANG, KOMPAS.com - Pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo, masih menunggu pelatih baru untuk mendiskusikan opsi penambahan penjaga gawang.

Dia mengatakan, penambahan kebutuhan pemain tetap menjadi wewenang pelatih kepala.

Arema FC harus kehilangan Kartika Ajie karena mengalami cedera pada bagian ligamen patella atau tempurung lututnya pada pertandingan perdana awal Agustus lalu.

Cedera cukup parah kiper berusia 24 tahun tersebut membuat pemain sampai harus naik meja operasi.

Kartika Ajie diperkirakan harus absen sekitar sembilan bulan untuk benar-benar pulih.

Perkiraan tersebut berdasarkan kasus penyerang Dedik Setiawan yang mengalami cedera  sama akhir musim 2019.

Praktis, kiper asal Balikpapan tersebut harus mengakhiri musim lebih cepat karena lanjutan Liga 1 2020 hanya berjalan lebih kurang lima bulan saja.

Saat ini tersisa tiga kiper di Arema, Utam Rusdiana, Teguh Amirudin, dan kiper muda Andreas Francisco.

Felipe Americo sendiri mengatakan sudah berkomunikasi dengan tim pelatih terkait masalah ini.

Namun, dia hanya bisa menunggu tanggapan dari manajemen karena situasi sedang sulit.

Setidaknya, dia sudah punya gambaran kiper seperti apa yang ia proyeksikan menjadi pelatih Arema.

“Saya belum berkomunikasi dengan Pak Ruddy (General Manajer Arema FC) soal kiper baru, tapi saya sudah komunikasi dengan tim pelatih,” kata pelatih kiper asal Brasil tersebut.

Untuk saat ini, Felipe Americo memutuskan untuk menunggu pelatih kepala baru untuk berdiskusi.

Pasalnya, wewenang untuk menambah dan mengurangi pemain terletak di pelatih kepala.

Ketika pelatih kepala datang, nantinya ada evaluasi apakah Arema FC butuh menambah kiper atau justru puas dengan stok saat ini.

“Untuk saat ini, saya lebih fokus sambil menunggu pelatih baru tiba. Kalau sudah tiba, dia bisa melihat sendiri kiper-kiper yang ada, sehingga bisa tahu kami butuh kiper baru atau tidak,” tutur mantan pelatih kiper Barito Putera.

Sementara itu, Americo mengutarakan bahwa semua kiper Arema FC bekerja keras untuk berebut tempat sebagai kiper utama.

“Sudah bagus, minggu lalu aspek fisik sudah bagus dan lebih kuat di latihan,” ujarnya.

“Setelah libur karena pandemi kondisi mereka pasti ke bawah, tapi sekarang mereka mulai lagi dan sudah naik,” pungkasnya.