Ronald Koeman Dikecam Usai Pecat Luis Suarez via Telepon

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, dikecam atas tindakannya memecat Luis Suarez via telepon.

Kecaman itu datang dari mantan pelatih Real Madrid asal Cile, Manuel Pellegrini.

Pellegrini menilai cara Koeman memecat Luis Suarez sangat tidak manusiawi karena merendahkan derajat pemain.

"Koeman sangat tidak menghormati Luis Suarez. Itu tidak adil bagi saya," kata Pellegrini yang dikutip dari situs ESPN, Jumat (28/8/2020).

"Sebagai pelatih, Anda harus memiliki kekuatan untuk berbicara langsung ke pemain, apalagi ketika ingin mengatakan bahwa mereka tidak memiliki masa depan di klub," tutur Pellegrini.

"Meski sangat menyakitkan, cara itu harus dilakukan setiap pelatih. Memecat pemain melalui telepon adalah bukti kurangnya rasa hormat," ucap Pellegrini menambahkan.

Koeman dikabarkan memecat Luis Suarez melalui telepon pada Senin (24/8/2020) waktu setempat.

Cara Koeman mendepak Luis Suarez kemudian bocor di media dan langsung menjadi kontroversi.

Pembicaraan keduanya dikabarkan hanya berlangsung tidak lebih dari 60 detik.

Luis Suarez memang kerap disebut masuk daftar jual Barcelona setelah Ronald Koeman ditunjuk menjadi pelatih pada 19 Agutus 2020.

Ronald Koeman dikabarkan ingin melakukan perombakan skuad besar-besaran dan Luis Suarez tidak masuk ke dalam rencananya di Barcelona.

Selain Luis Suarez, terdapat tiga pemain lain yang dikabarkan juga akan didepak Koeman yakni Arturo Vidal, Ivan Rakitic, dan Samuel Umtiti.

Namun, cara Koeman mendepak Luis Suarez langsung membuat internal Barcelona bergejolak.

Luis Suarez dikabarkan sudah meminta pengacaranya menempuh jalur hukum karena tidak terima dengan cara Koeman.

Cara Koeman memecat Luis Suarez dikabarkan juga membuat Lionel Messi marah besar.

Kekecewaan Lionel Messi seakan memuncak setelah Luis Suarez yang merupakan sahabat dekatnya dipecat dengan tidak hormat.

Pasalnya, Lionel Messi sudah bertemu dengan Koeman tiga hari sebelum kabar Luis Suarez dipecat melalui telepon.

Pertemuan pertama itu dikabarkan berjalan kurang baik karena Koeman mengucapkan kata-kata yang membuat Messi tersinggung.

"Keistimewaan Anda di Barcelona telah berakhir. Anda harus melakukan segalanya untuk tim," kata Koeman kepada Messi pada pertemuan pertama, yang dikutip dari situs Marca.

"Saya tidak akan fleksibel di Barcelona. Anda hanya harus memikirkan Barcelona," tutur Koeman.

Puncaknya, Lionel Messi langsung mengajukan pemutusan kontrak secara sepihak ke Barcelona, Selasa (25/8/2020) waktu setempat.

Lionel Messi ingin meninggalkan Barcelona dengan mengaktifkan klausul khusus yang bisa membuatnya pergi dengan status bebas transfer.

Meski masih menjadi kontroversi, banyak media memprediksi Lionel Messi akan meninggalkan Barcelona pada musim panas kali ini.