Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemitraan Rumah Taruhan di Liga Inggris Jadi Sorotan

LONDON, KOMPAS.com - Kemitraan rumah taruhan online dengan klub-klub Liga Inggris kini menjadi sorotan.

Sebulan lalu, Komite Seleksi Majelis Tinggi Parlemen Inggris merekomendasikan bahwa setelah tiga tahun ke depan sejak 2020, sponsor rumah taruhan pada jersey klub-klub Liga Inggris akan dianggap melanggar hukum.

"Klub-klub diberi kesempatan tiga tahun untuk menghentikan kerja sama tersebut," kata pernyataan majeiis terebut.

Sebelumnya, Ketua Eksekutif Liga Primer Richard Masters mengatakan bahwa perjudian membutuhkan pemerintahan yang kuat.

"Tapi, semua itu terserah pada klub-klub apakah mereka akan menjalin kemitraan dengan perusahaan taruhan," kata Masters.

Lantaran alasan itu juga, klub Liga Inggris Crystal Palace hanya mengikat kontrak berdurasi satu tahun untuk musim 2020-2021 dengan W88.

"Kontrak dengan W88 berumur setahun untuk musim 2020-2021," kata petinggi Crystal Palace Steve Parish.

Sebelumnya, Crystal Palace bekerja sama sponsor dengan rumah taruhan ManBetX.

Menurut rencana, nama W88 akan terpampang pada jersey bagian dada.

Nama W88 akan tersedia di ketiga jersey Crystal Palace yakni kandang, tandang, dan jersey ketiga.

Saat bekerja sama dengan ManBetX mulai 2017-2018, Crystal Palace mendapat dana sponsor per musim hingga 8,4 juta dollar AS.

Liga Inggris akan kembali bergulir untuk musim 2020-2021 pada 12 September.

Di akhir musim 2019-2020, Crystal Palace menduduki posisi 14 dari 20 klub Liga Primer Inggris.

Raihan poinnya dari 38 kali bermain adalah 43.

Sementara, juara musim ini, Liverpool, mengoleksi 99 poin.

https://bola.kompas.com/read/2020/08/03/23580008/kemitraan-rumah-taruhan-di-liga-inggris-jadi-sorotan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke