Masalah Finansial Sekalipun, Barcelona Tak Akan Jual Ansu Fati

KOMPAS.com - Wonderkid Barcelona, Ansu Fati, dipastikan tidak akan dijual ke klub-klub yang berminat pada jasanya meskipun klub terlilit masalah finansial.

Hal itu diungkap langsung oleh sang presiden klub, Josep Maria Bartomeu.

Belakangan ini, nama Ansu Fati kembali menjadi buah bibir media-media di Eropa.

Pemain berusia 17 tahun itu dikabarkan tengah didekati salah satu klub asal Inggris, Manchester United.

Bahkan, ada rumor yang menyebutkan bahwa Man United telah mengajukan tawaran fantastis kepada Barcelona untuk Fati.

Namun, Bartomeu menegaskan bahwa Ansu Fati tidak dijual. Sebab, Ansu Fati merupakan pemain masa depan Barcelona.

"Belum ada penawaran resmi, tetapi ada minat dari beberapa klub," ucap Bartomeu dikutip dari laman Goal.

"Jawaban Barcelona adalah tidak. Dia (Ansu Fati) tidak untuk dijual dan sangat diperlukan untuk masa depan klub," ujarnya.

"Dia mewakili akademi La Masia sebagai pemain yang datang untuk belajar dan 'mengonsolidasikan' tempatnya di tim utama," katanya.

Bartomeu bahkan menegaskan bahwa seandainya Barcelona mengalami masalah finasial akibat pandemi virus corona, ia tetap tidak akan menjual Ansu Fati.

"Ansu adalah pemain yang unik dan klub tidak akan menjualnya, bahkan jika itu akan menjadi opsi untuk menyeimbangkan finansial selama masa pandemi ini," tutur Bartomeu.

Ansu Fati menunjukkan penampilan gemilang bersama Barcelona sejak naik kelas ke tim utama pada Agustus 2019.

Secara keseluruhan, Fati telah membuat 24 penampilan bersama tim senior di semua ajang dengan catatan lima gol.

Adapun Fati masih belum punya kontrak profesional. Sejauh ini, dia hanya punya ikatan kerja hingga 2022 yang bisa diperpanjang dua tahun.

Kontrak ini ditandatangani pada Desember 2019 seiring dengan meningkatnya peran Fati di tim utama Barcelona.

Ikatan kerja awal ini juga punya klausul pelepasan 170 juta euro, naik dari 100 juta euro sebelumnya.

Klausul pelepasan sang pemain akan meningkat menjadi 400 juta euro setelah ia menandatangani kontrak profesional pertamanya yang tadinya direncanakan sebelum akhir musim ini.

Akan tetapi, Barcelona belum memulai lagi pembicaraan kontrak profesional tersebut di tengah kondisi keuangan sulit klub akibat pandemi virus corona.