Sukseskan Piala Dunia U20, Pemkab Bandung dan PSSI Resmikan Lapangan Latihan Bertaraf Internasional

Lapangan tersebut diresmikan oleh Bupati Bandung, Dadang Naser, dan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Seperti diketahui, Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 yang akan digelar pada 21 Mei hingga 12 Juni 2021.

Kabupaten Bandung pun direkomendasikan sebagai salah satu daerah penyelenggara event empat tahunan itu, dengan Stadion Si Jalak Harupat (SJH) sebagai stadion utama.

Sebelumnya, Pemkab Bandung sudah melakukan sejumlah renovasi untuk mempercantik tampilan Stadion SJH, hingga kemudian Soccer Training Sabilulungan Si Jalak Harupat pun diresmikan.

Soccer Training Sabilulungan yang berlokasi di komplek olahraga Si Jalak Harupat akan difungsikan sebagai sarana latihan dengan fasilitas bertaraf internasional.

"Saya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada Ketua Umum PSSI yang berkenan hadir untuk peresmian Sport Centre Si Jalak Harupat Sabilulungan, yang tadi disampaikan bertaraf internasional dari FIFA," kata Bupati Bandung, Dadang Naser, kepada wartawan.

"Kabupaten Bandung berkenaan persiapan Piala Dunia U20 pada 2021. Kami akan senantiasa membenahi situasi untuk menjadi tuan rumah yang baik dan sesuai standar FIFA," ujar dia.

Dadang melanjutkan, kedepannya Soccer Training Sabilulungan Si Jalak Harupat akan difungsikan sebagai ruang publik.

Artinya, sarana latihan tersebut bisa digunakan oleh kalangan umum.

Hal tersebut dilakukan agar masyarakat juga memiliki tanggung jawab yang sama untuk merawat dan memelihara fasilitas tersebut.

"Ini bisa digunakan untuk umum. Jadi, ini ada sedikit bisnisnya untuk pemeliharaan, nanti kami juga ingin menunjuk siapa yang pas mengelola lapangan ini," ucap Dadang.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menjelaskan mengenai direkomendasikannya Stadion SJH sebagai salah satu venue pertandingan Piala Dunia U20.

Dikatakan Iwan Bule, sapaan akrabnya, rekomendasi tersebut datang melalui hasil diskusi. Akan tetapi, keputusan akhir tetap berada di FIFA.

Selain SJH, ada lima stadion lainnya yang diproyeksikan bakal menggelar pertandingan Piala Dunia U20

Kelimanya yaitu Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta, Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion I Wayan Dipta (Bali), Stadion Manahan (Solo), dan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (Palembang).

"Itu hasil diskusi, berkasnya kan sudah ada. Yang pilih kan FIFA, bukan PSSI. PSSI hanya membuat berkas dan kami ajukan ke FIFA. Tadinya (perwakilan) FIFA pada bulan Maret mau ke sini, tetapi kan Covid-19. Ini enam stadion terpilihnya dengan keputusan FIFA," kata Iwan Bule.

Terkait kemungkinan Stadion SJH akan digunakan sebagai venue laga internasional lainnya, Iriawan tidak menutup kemungkinan.

Sebab, secara kualitas, Stadion SJH sudah bertaraf internasional. Selain itu, stadion berkapasitas 27.000 kursi itu sudah pernah menggelar ajang internasional sekelas Asian Games.

"Saya kira akan lebih dari dua (Asian Games dan Piala Dunia U20), nanti ada AFC, Piala AFF, dan lainnya. Catatan saya akan ada delapan event," ucap Iwan Bule.

"Semoga setelah FIFA ke sini akan ada event lainnya. Bahwa enam stadion ini bisa jadi kandidat, di mana nanti dari PSSI akan ada yang mendampingi FIFA untuk melihat kandidat stadion yang kini tinggal enam," tutur dia.