Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

UFC 251: Petr Yan Vs Jose Aldo, Petarung Rusia Juara Baru Kelas Bantam

ABU DHABI, KOMPAS.com - Petr Yan menjadi juara baru kelas bantam (Bantamweigt) UFC seusai mengalahkan Jose Aldo pada UFC 251, Minggu (12/7/2020).

Duel Petr Yan vs Jose Aldo berlangsung di Fight Island, Pulau Yas, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Petr Yan menang secara technical knock out pada ronde kelima. Kemenangan itu membuat Petr Yan berhak atas sabuk juara kelas bantam UFC.

Sebelumnya, sabuk juara kelas bantam UFC dipegang oleh Henry Cujedo yang memutuskan pensiun pada Mei 2020.

Statistik sebelum duel:

Dalam ranking kelas bantam UFC, Petr Yan berada di urutan tiga sementara Jose Aldo menempati peringkat enam.

Petr Yan datang ke Abu Dhabi kali ini dengan modal enam kemenangan beruntun pertarungan kelas bantam UFC.

Angka itu membuat Petr Yan memegang rekor kemenangan beruntun terpanjang dalam sejarah UFC hingga saat ini.

Secara keseluruhan, Petr Yan yang memulai karier sebagai petarung MMA sejak 2014 memiliki rekor 14 kemenangan dan baru sekali kalah.

Di sisi lain, Jose Aldo adalah petarung baru yang turun di kelas bantam UFC.

Sebelumnya, Jose Aldo merupakan petarung kelas bulu (Featherweight) sejak 2004.

Di kelas bulu, Jose Aldo pernah memegang sabuk juara dan punya rekor kemenangan terbanyak dalam sejarah UFC yakni 18 kali.

Petarung asal Brasil itu kemudian memutuskan pindah kelas ke bantam pada Oktober 2019.

Pada duel pertamanya di kelas bantam, Jose Aldo kalah dari Marlon Moraes secara split decision dalam UFC 245, Desember 2019.

Secara keseluruhan, rekor pertarungan Jose Aldo sebagai atlet MMA adalah 28 kemenangan dan enam kekalahan.

Dua kekalahan terakhir Jose Aldo didapat pada 2019 masing-masing di kelas bantam dan bulu.

Jose Aldo dan Petr Yan memiliki karakteristik bertarung yang sama yakni lebih sering menggunakan tekhnik striking (pukulan atau tendangan) daripada grappling (kuncian).

Berikut adalah review lengkap duel Petr Yan vs Jose Aldo:

Ronde Pertama:

Pada menit pertama, kedua petarung terlihat sangat berhati-hati. Peter Yan sempat melepaskan tendangan ke wajah dan dibalas Jose Aldo dengan sepakan ke kaki.

Peter Yan kemudian melepaskan pukulan tangan kanan yang masuk ke wajah Jose Aldo pada menit kedua.

Jose Aldo terlihat mengincar kaki Petr Yan pada ronde pertama ini. Namun, dua tendangan Aldo pada menit ketiga berhasil dihindari Petr Yan.

Pada akhir ronde pertama, Jose Aldo terjatuh setelah tekhnik grappling-nya gagal.

Hal itu membuat Jose Aldo terjepit dan menerima pukulan bertubi-tubi dari Petr Yan.

Petr Yan dalam posisi itu membuat kaki Jose Aldo tidak bisa bergerak. Alhasil, Jose Aldo bisa menghujani pukulan ke wajah Jose Aldo yang dilindungi kedua tangan.

Beruntung bagi Jose Aldo karena bel berbunyi tanda ronde pertama berakhir.

Ronde ke-2:

Petr Yan nyaris menang pada akhir ronde pertama dan kembali mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu.

Di sisi lain, Jose Aldo masih terus mencoba menyerang bagian kaki Petr Yan dengan tendangan.

Pada menit kelima, tendangan dan pukulan tangan kanan Jose Aldo sempat masuk ke perut Petr Yan. 

Wajah kedua petarung ini sudah mulai terlihat memar pada akhir ronde kedua.

Ronde ke-3:

Pada awal ronde ketiga, Jose Aldo berhasil menyerang terlebih dahulu. Dua pukulan tangan kanan Jose Aldo sempat masuk ke perut dan wajah Petr Yan.

Pukulan uppercut Jose Aldo sempat membuat Petr Yan kelimpungan. Namun, situasi itu gagal dimanfaatkan Jose Aldo yang berniat menjatuhkan Petr Yan.

Pada menit keempat, Petr Yan bergantian menekan. Petr Yan kembali mengandalkan pukulan kombinasi tangan kanan dan kiri.

Sikut kanan Petr Yan sempat masuk ke wajah Jose Aldo saat keduanya saling kunci sambil berdiri.

Ronde ke-4:

Kedua petarung terlihat sudah mulai kelelahan pada ronde keempat. Jose Aldo dan Petr Yan yang sering "berpelukan" menjadi buktinya.

Pada menit ketiga, Petr Yan dan Jose Aldo sempat kehilangan keseimbangan setelah keduanya beradu serangan.

Pada menit kelima, Petr Yan berhasil menjatuhkan Jose Aldo. Petr Yan kemudian menindih Jose Aldo dan mencoba mengunci bagian leher.

Petr Yan juga sempat memberi pukulan tangan kanan yang masuk ke wajah Jose Aldo.

Bel akhir ronde keempat lagi-lagi menyelamatkan Jose Aldo.

Ronde ke-5:

Pada menit ketiga, Petr Yan lagi-lagi berhasil membuat Jose Aldo terkunci.

Kombinasi pukulan tangan kanan-kiri Petr Yan membuat sukses membuat Jose Aldo tersungkur. 

Setelah terjatuh, Jose Aldo mencoba bertahan hingga merunduk ke bawah.

Petr Yan yang berada di atasnya terus menghujani pukulan sehingga darah mengucur dari kepala sang petarung gaek tersebut.

Dalam posisi itu, Jose Aldo yang sudah babak belur pada akhirnya menyerah.

https://bola.kompas.com/read/2020/07/12/11024088/ufc-251-petr-yan-vs-jose-aldo-petarung-rusia-juara-baru-kelas-bantam

Terkini Lainnya

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke