Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dua Tahun Bersama, Prestasi Juventus dan Ronaldo Sama-sama Menurun

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo sudah genap dua tahun di Juventus.

Megabintang asal Portugal itu resmi diumumkan sebagai pemain Juventus pada 10 Juli 2018.

Selama dua tahun di Juventus, Ronaldo bisa dibilang belum memberikan kontribusi lebih.

Bahkan, Juventus mengalami penurunan prestasi. Setidaknya bila melihat raihan trofi di kompetisi dan turnamen resmi.

Hal yang sama juga dialami Ronaldo sendiri.

Sejak berbaju Bianconeri, pemain berjuluk CR7 itu mengalami penurunan dalam pencapaian individu dalam raihan gol.

Berikut faktanya.

Dari musim 2014-2015 hingga 2017-2018, Juventus bahkan berhasil empat kali beruntun mengawinkan gelar juara Serie A dengan Coppa Italia.

Setelah Ronaldo datang, Juventus memang masih mampu meraih gelar juara Serie A pada musim 2018-2019.

Namun, Juventus gagal mempertahankan gelar Coppa Italia.

CR7 juga gagal membawa Juventus meraih juara Liga Champions setelah kalah dari Ajax Amsterdam di perempat final musim 2018-2019.

Juara Liga Champions adalah gelar juara yang selalu diraih Ronaldo dalam tiga tahun terakhirnya bersama Real Madrid.

Ronaldo sendiri, seperti dikutip dari Transfermarkt, mampu menyumbangkan 28 gol untuk Juventus di semua ajang.

Jumlah tersebut jadi catatan gol terendah Ronaldo dalam satu musim selama satu dekade terakhir (2010-2019).

Bagaimana dengan musim 2019-2020?

Masih terlalu awal memang untuk menyimpulkan Juventus mengalami penurunan prestasi.

Namun, Juventus kembali gagal menjuarai Coppa Italia pada musim ini.

Meski mampu menembus laga puncak di tengah kekacauan jadwal akibat pandemi virus corona, Juventus harus takluk dari Napoli lewat adu penalti pada 17 Juni silam.

Di Serie A, Juventus masih memimpin klasemen hingga pekan ke-31 dengan raihan 75 poin, alias unggul atas tim peringkat kedua, Lazio.

Adapun untuk Ronaldo sampai sejauh ini sudah tercatat mencetak 30 gol.

Ronaldo masih bisa menambah pundi-pundi golnya musim ini dengan bekal tujuh laga sisa di Serie A dan empat potensi laga di Liga Champions (dengan catatan Juventus mampu melangkah hingga final).

Jika mampu mengantarkan Juventus menjuarai Liga Champions musim ini, maka Ronaldo mampu membawa Juventus mengakhiri dahaga panjangnya sejak 1996.

Namun, jika tidak, artinya Ronaldo menggenapkan dua tahun penurunan prestasi Juventus sejak dirinya bergabung.

Sebagai informasi, Juventus tertinggal agregat 0-1 dari Lyon setelah kalah di leg pertama pada 27 Februari silam.

Kedua tim akan kembali bertemu pada leg kedua, 8 Agustus mendatang.

Perihal penurunan performa Ronaldo selama di Juventus pernah disinggung pelatih kawakan asal Italia, Fabio Capello.

Capello menilai Ronaldo sudah tidak memiliki kecepatan seperti dahulu seiring bertambahnya usia.

Ronaldo tercatat sudah menginjak usia 35 tahun.

Menurut Capello, Ronaldo tak bisa lagi ditempatkan di posisi sayap seperti yang dulu sering dilakukannya.

"Dia sudah tidak lagi punya kecepatan berlari dan kemampuan dribbling seperti di masa lalu. Maka dia harus bermain di dalam kotak (penalti)," kata Capello kepada Gazzetta dello Sport.

https://bola.kompas.com/read/2020/07/11/12100008/dua-tahun-bersama-prestasi-juventus-dan-ronaldo-sama-sama-menurun

Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke