Quique Setien Pasrah dengan Masa Depan di Barcelona

KOMPAS.com - Nasib pelatih Barcelona, Quique Setien, dikabarkan berada di ujung tanduk setelah serangkaian hasil buruk yang diterima klub ketika LaLiga kembali dari pandemi virus corona.

Barcelona bermain imbang tiga kali dan hanya menang sekali dari empat laga terakhir.

Kini, Lionel Messi cs terpaut empat poin dari Real Madrid di puncak klasemen Liga Spanyol.

Padahal, Barcelona menghabiskan 15 pekan di puncak LaLiga musim ini termasuk ketika Setien datang menggantikan Ernesto Valverde pada medio Januari 2020.

Namun, permainan Barca tak maksimal setelah sepak bola dimulai kembali.

Kini, harian As bahkan mengabarkan kalau Setien bisa dilepas apabila Barca tak mengalahkan Villarreal pada Senin (6/7/2020) dini hari WIB.

Kekalahan kontra Villarreal juga secara virtual akan menghapus kans Barcelona menjadi juara Liga Spanyol, gelar yang selalu dipersembahkan oleh Valverde selama dua tahun ia menukangi Barca.

Setien mengungkapkan pada konferensi pers sebelum laga bahwa ia tak akan menyerah menuju gelar Liga Spanyol walau ia pun terus memikirkan masa depannya.

"Kami berada dalam posisi tak menguntungkan, iya. Namun, kami masih punya nyawa. Kami akan bertarung hingga laga terakhir," tuturnya.

"Saya tak menghabiskan semenit pun tanpa memikirkan apa yang bisa terjadi terkait situasi saya."

Kendati demikian, Setien menangkap positif kunjungan Presiden Josep Maria Bartomeu beserta para petinggi Barca lain ke rumahnya beberapa hari lalu.

Bartomeu datang ke rumah Setien bersama dengan Eric Abidal (Direktur Olahraga), Javier Bordas (Direktur Tim Utama), dan Oscar Grau (CEO) untuk membahas situasi di ruang ganti klub.

Radio RAC1 melaporkan bahwa Bartomeu sebenarnya memberikan dukungan penuh kepada Setien.

Namun, sang presiden juga ingin mengetahui hasil pertemuan yang diadakan Setien bersama para pemain Barcelona setelah Barca bermain 2-2 lawan Celta Vigo.

Friksi juga terbentuk antara para pemain Barcelona dengan asisten pelatih Eder Sarabia.

Lionel Messi tertangkap kamera menghiraukan masukan Sarabia pada laga kontra Celta dan Ivan Rakitic serta Luis Suarez juga mengalami hal serupa.

Menurut laporan Cadena SER, para pemain Barca tak senang dengan metode kepelatihan Sarabia, termasuk cara ia memarahi para pemain dari pinggir lapangan.

Setien telah meminta Sarabia untuk tidak terlalu emosional tetapi jurang tampak telah terbentuk.

Indikasi tersebut datang dari ayah Antoine Griezmann yang bereaksi keras seusai laga kontra Atletico Madrid ketika anaknya hanya bermain selama dua menit terakhir partai harus menang tersebut.

Hal itu diungkapkan Alaine melalui sosial media pribadinya dengan mengunggah gambar artikel berita tentang komentar Setien.

"Anda (Setien) baru bisa bicara seperti itu jika Anda memiliki kunci sebuah kendaraan. Sekarang, Anda hanyalah seorang penumpang di kendaraan itu," kata Alaine dalam keterangan foto.

Hal tersebut menunjukkan bahwa Setien bukanlah figur nakhoda di kubu Camp Nou.

Quiquie Setien menandatangani kontrak hingga Juni 2022. Namun, kini banyak yang tidak kaget apabila sang pelatih hanya bertahan hingga akhir musim ini.