Liga 1 Dilanjutkan, Kapten Persib Sudah Tak Sabar Kembali Merumput

BANDUNG, KOMPAS.com - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, merespons positif keputusan PSSI untuk melanjutkan Liga 1 2020 di tengah pandemi virus corona.

Pada Kamis (19/6/2020), PSSI mengumumkan bahwa kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 yang sempat dihentikan selama hampir tiga bulan karena virus corona, akan kembali bergulir pada September atau Oktober 2020.

Keputusan tersebut diambil setelah PSSI melakukan koordinasi dengan banyak pihak, termasuk pemerintah, untuk melihat kans melanjutkan kompetisi di tengah pandemi Covid-19.

Setelah itu, kajian yang sudah didapatkan dari banyak pihak pun dibahas dalam rapat Exco PSSI hingga munculnya keputusan untuk melanjutkan kompetisi.

"Wah, tentunya kami sebagai pemain sangat menyambut baik. Kalau memang benar, kami bersyukur, alhamdulilah. Karena itu yang memang diinginkan semua pemain," kata Supardi, saat dihubungi wartawan, Sabtu (20/6/2020).

Meski begitu, sampai dengan saat ini, Supardi belum mendapatkan kabar terkait kapan tim akan dikumpulkan dan menjalani latihan bersama.

Hanya saja, dia optimistis Persib akan memiliki masa persiapan yang cukup untuk menghadapi kompetisi yang akan digelar September.

"Kalau mulainya September, saya pikir kami memiliki waktu persiapan yang cukup, karena ini masih Juni kami juga belum tahu perkembangan tim kapan mulai kumpul dan latihan," tutur Supardi.

Sama halnya dengan Supardi, Zalnando pun menyambut baik keputusan PSSI melanjutkan kompetisi.

Bek kiri Persib itu mengaku sudah tidak sabar untuk kembali merumput dan berlatih bersama rekan-rekannya di tim.

Maklum, sudah sejak pertengahan Maret lalu, dia dan para pemain Persib lainnya hanya menjalani latihan mandiri di rumah masing-masing.

Sehingga ketika kabar kompetisi akan dilanjutkan menyebar, Zalnando merasa sangat antusias.

"Tentunya ini positif ya, setidaknya kami bisa kembali lagi di lapangan hijau," ucap Zalnando.

Mantan pemain Sriwijaya FC itu berharap, kelanjutan Liga 1 2020 bisa berlangsung aman dan tertib.

Terlebih, Zalnando berharap protokol kesehatan yang ketat diterapkan dalam setiap kegiatan sepakbola Indonesia. Pasalnya, aktivitas sepak bola Indonesia berjalan di tengah pandemi virus corona.

"Dan pastinya semoga bisa berjalan dengan lancar dan teratur. Juga harapan agar protokol kesehatan dari PSSI bisa dilaksanakan secara ketat," ujar Zalnando.

Sebelumnya, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahyono mengatakan pihaknya belum menentukan jadwal latihan klub berjulukan Maung Bandung itu.

Menurut Teddy, jajaran manajemen akan terlebih dahulu melakukan pembicaraan dengan tim pelatih dan pemain untuk menentukan jadwal tersebut.

Selain itu, Persib juga masih menunggu lampu hijau dari pemerintah untuk kembali menjalani aktivitas sepak bola.

Pasalnya, kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung masih berlangsung hingga 26 Juni mendatang.

"Kalau untuk kumpul pemain dan jadwal latihan, tentunya kami masih menunggu kepastian jadwal pertandingan liga 1 dulu," ujar Teddy.