PSSI Respons Keinginan Shin Tae-yong Jalani TC Timnas U-19 di Korea Selatan

KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) merespons keinginan Shin Tae-yong soal pemusatan latihan timnas Indonesia di Korea Selatan.

Diberitakan KOMPAS.com sebelumnya bahwa ada perbedaan pandangan dari PSSI dan Shin Tae-yong soal tempat pemusatan latihan (TC) tim nasional U-19 Indonesia.

PSSI ingin menggelar TC timnas U-19 di Indonesia, sedangkan Shin Tae-yong berharap bisa melakukan pemusatan latihan di Korea Selatan.

Keadaan di Indonesia yang belum memungkinkan karena penyebaran virus corona menjadi alasan mendasar Shin Tae-yong menginginkan skuad Garuda Muda untuk menjalani TC di Korea Selatan.

Lewat anggota Komite Ekesekutif, Endri Erawan, PSSI pun merespons keinginan Shin Tae-yong tersebut.

Menurut Endri, timnas U-19 Indonesia dan timnas senior akan menjalani pemusatan latihan serentak untuk menghadapi kompetisi masing-masing.

Timnas U-19 melakoni TC untuk persiapan jelang Piala Dunia U-20 2021, sedangkan timnas senior akan menjalani pemusatan latihan untuk tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Karena itu, Endri mengatakan PSSI telah memilih melakukan TC di Indonesia agar kedua timnas tersebut bisa dipantau secara langsung oleh Shin Tae-yong.

"Kita dihadapakan pada dua timnas yang harus latihan secara serentak. Timnas U-19 latihan, demikian juga timnas senior. Jika salah satu timnas dibawa ke Korea Selatan, skuad yang lain tidak ada yang memantau," kata Endri Erawan dalam konferensi pers, Kamis (18/6/2020) siang WIB.

"Misalnya timnas U-19 TC di Korea Selatan, lalu di Jakarta ada pemusatan latihan timnas senior jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022, siapa yang pegang?," tanya Endri. 

"Ini sudah kami pertimbangkan dengan matang, yang paling efektif itu di Indonesia. Kalau nanti ada zona merah, kita akan cari daerah yang zona hijau. Bisa di Bali atau Yogja, kita lihat perkembangan ke depan," tuturnya.

Lebih lanjut, Endri mengaku tak mengerti kenapa Shin Tae-yong mempermasalahkan persoalan pemusatan latihan timnas Indonesia.

Sebab sepengatahuan Endri, Shin Tae-yong sendiri yang memberikan berbagai rencana pemusatan latihan kepada PSSI.

"Saat memberikan rencana ke PSSI, Shin Tae-yong berikan tiga plan," ujar Endri Erawan.

"Plan A dan C itu di Korea Selatan bulan Juli dan September. Plan B itu mulai TC bulan Juli di Indonesia sampai nanti kejuaraan, maka kami pilih yang B."

"Saya juga tidak tahu kenapa dipermasalahkan di Korea Selatan karena plan ini yang bikin adalah Shin Tae-yong," ucapnya melanjutkan.

Endri menambahkan hingga saat ini PSSI terus berkomunikasi dengan Shin Tae-yong soal TC timnas U-19 Indonesia. 

"Kita sering komunikasi dengannya lewat telepon atau zoom, beliau sedang mengatur semua program timnas. Artinya, di sini ada dua program yang butuh kehadiran Shin Tae-yong yakni timnas U-19 dan senior,"

"Yang jelas kami ingin TC segera dilaksanakan karena kami siap latihan di kondisi new normal. Atas arahan Ketum sudah dikoordinasikan dengan Shin Tae-yong kapan kira-kira beliau bisa hadir di Indonesia."

"Jika tidak (bisa datang ke Indonesia dalam waktu dekat), kami minta beliau untuk membuat program yang akan dilaksanakan asistennnya di Indonesia atau Jakarta, kemungkinan bulan Juli."

"Mudah-mudahan semua program terlaksana sehingga persiapan yang sudah sangat mepet ini, terhitung 4 bulan sebelum ke Uzbekistan bisa segera dilakukan dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan," ujar Endri Erawan mengakhiri.