Bersama Pupuk Kaltim, Fakhri Husaini Salurkan Bantuan untuk Warga Bontang

Fakhri Husaini sendiri dikenal sebagai juru taktik yang sukses meloloskan timnas U-19 Indonesia ke Piala Asia U-19 2020. 

Di Pupuk Kaltim, Fakhri Husaini menjabat sebagai Manager Corporate Social Responsibility (CSR).

Fakhri pun baru saja menyerahkan bantuan paket sembako gratis dari perusahaan tempatnya bekerja untuk masyarakat Kota Bontang.

Pembagian sembako gratis yang merupakan program Pupuk Kaltim Berbagi Tahun 2020 itu diadakan di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Senin (11/5/2020).

Penyerahan bantuan secara simbolis turut dihadiri oleh Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni.

"Paket sembako terdiri dari lima kilogram beras, satu liter minyak goreng, satu kilogram gula pasir, satu boks kue kering, mi instan, serta makanan ringan berupa amplang khas Bontang," ujar Fakhri Husaini.

"Amplang itu sendiri hasil produksi mitra binaan perusahaan. Total, bantuan yang diberikan senilai Rp 1,16 miliar," tutur dia.

Pupuk Kaltim menyalurkan 5.500 paket sembako bagi masyarakat kurang mampu di 15 kelurahan se-Kota Bontang.

Penerima manfaat lainnya adalah panti asuhan dan pondok pesantren, cleaning service, dan petugas keamanan di RS Pupuk Kaltim, RSUD Taman Husada, RS Amalia dan RSIB Yabis.

Selain itu, ada pula tenaga kerja bongkar muat kapal, petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bontang, petugas SPBU, janda rentan, persatuan tuna netra, ojek online (daring), dan lain-lain.

Menurut Fakhri, program bantuan yang dijalankannya ini juga memberdayakan mitra binaan perusahaan tempatnya bekerja.

"Termasuk pengadaan tas sembako dan goody bag, turut memberdayakan mitra binaan dari kelompok penjahit," kata Fakhri.

"Hal ini sebagai upaya mengampanyekan pengurangan sampah plastik sekali pakai. Semoga bantuan yang disalurkan bermanfaat bagi masyarakat," tutur pria kelahiran Lhokseumawe, Aceh, itu.

Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengapresiasi kepedulian Pupuk Kaltim bagi masyarakat melalui berbagai bantuan yang rutin disalurkan secara bertahap.

Neni menilai bantuan ini tak hanya sekadar perhatian bagi masyarakat kurang mampu, namun juga upaya pemulihan ekonomi UMKM dari mitra binaan,

Terlebih lagi di tengah kondisi pandemi virus, semua sektor usaha terimbas.

"Semoga ini terus ditingkatkan dan keberadaan Pupuk Kaltim makin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Neni.