Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelatih Persib Pasrah Menunggu Kepastian Kelanjutan Liga 1

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, pasrah menunggu kelanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2020.

Pelatih berkebangsaan Belanda itu mengatakan kalau dirinya masih menunggu keputusan dari pemegang otoritas di sepak bola Indonesia dan juga pemerintah terkait kelanjutan kompetisi.

Saat ini seluruh kegiatan kompetisi sepak bola Indonesia tengah ditangguhkan karena wabah virus corona. Penangguhan diberlakukan hingga 29 Mei mendatang.

Kompetisi bisa dilanjutkan pada awal Juli, dengan catatan wabah virus corona mereda pada akhir Mei.

Akan tetapi, bila wabah virus corona tak kunjung reda hingga akhir Mei, maka kompetisi akan dihentikan total oleh PSSI.

Nasib kompetisi sepak bola Indonesia musim ini bisa dibilang tergantung situasi yang terjadi di dalam negeri.

Andai situasi kondusif dan aman untuk diselenggarakan kompetisi, maka Liga 1 2020 bisa kembali bergulir.

Namun, bila  tak kunjung kondusif maka penghentian total akan diberlakukan.

"Tentunya kami menunggu hasil akhir dari kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah Indonesia. Jadi, yang utama adalah kami ingin mengetahui hasil dari pemerintah dalam memberikan perintah untuk kelanjutan kompetisi," kata Robert.

Robert mengungkapkan, sejauh ini dirinya masih berpegang pada kebijakan PSSI terkait penangguhan kompetisi.

Bila tidak ada perubahan kebijakan, tim Persib kemungkinan besar akan kembali menjalani latihan secara kolektif pada Juni mendatang.

Hanya, Robert pun enggan ambil risiko. Persib akan membatalkan rencana untuk menggelar latihan pada Juni mendatang bila pemerintah belum memberikan rekomendasi aman untuk Persib kembali berlatih bersama.

"Maka dari itu saya selalu berlandaskan pada surat resmi yang kami terima pada 27 Maret dan di sana tertulis dengan jelas bahwa pada akhir Mei, PSSI akan melihat situasi tergantung hasil kebijakan pemerintah," tutur pelatih berusia 65 tahun itu.

Robert berharap, wabah virus corona di Indonesia bisa cepat mereda.

Pasalnya, di sejumlah negara Asia seperti Vietnam dan Korea Selatan sudah mulai bisa keluar dari krisis yang diakibatkan wabah virus corona.

Hasilnya, kompetisi sepak bola di kedua negara tersebut pun akan digulirkan pada awal dan pertengahan Mei mendatang.

Liga Korea Selatan akan mulai bergulir pada 8 Mei sementara Liga Vietnam pada 15 Mei.

"Jika mereka sudah mendeklarasikan Indonesia sudah terbebas dari krisis, maka itu kesempatan untuk menggelar lagi liga. Saya pikir itu memungkinkan dan berharap besar ada sinyal untuk itu (kompetisi berjalan lagi)," ungkap Robert.

https://bola.kompas.com/read/2020/04/30/04300078/pelatih-persib-pasrah-menunggu-kepastian-kelanjutan-liga-1

Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke