Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tim Buntut Liga Inggris Pertahankan Alasan Rumahkan Pegawai

KOMPAS.com - Norwich City mempertahankan keputusan untuk merumahkan para pegawai non bermain di tengah pandemi virus corona.

Norwich mengutarakan bahwa keuangan klub bisa merugi hingga 35 juta pound atau hampir 700 miliar rupiah dengan kompetisi yang tengah berhenti sejak medio Maret 2020.

Norwich kini duduk di peringkat buntut Liga Inggris, terpaut enam poin dari zona aman dengan delapan laga tersisa. 

Tim yang baru saja promosi ke Premier League, kasta teratas Liga Inggris, tersebut mengatakan bahwa langkah merumahkan para pegawai mereka tersebut adalah demi kesehatan keuangan klub.

"Keputusan yang kami ambil adalah demi kepentingan terbaik klub dan para staff," tutur chief operating officer Norwich, Ben Kensell, kepada BBC.

"Kami selalu transparan bahwa klub ini beroperasi mandiri secara keuangan. Perputaran uang kami adalah 123 juta pound. Sebesar 93 juta pound dari jumlah itu adalah uang hak siar dan kami telah menghabiskan 125 juta pound musim ini," tuturnya.

"Pada akhirnya, jika kami punya aliran uang cukup untuk tak mengambil skema tersebut, seperti semua klub bola lain, kami juga tak ingin," lanjutnya.

Norwich memperkirakan bahwa mereka bakal kehilangan 9 juta pound tambahan apabila enam pertandingan kandang tersisa harus dimainkan di belakang pintu tertutup.

Pun, klub ditaksir bakal kembali menderita kerugian 10-25 juta pound sebagai kompensasi Premier League ke pihak penyiar.

Norwich dan Newcastle adalah dua klub Premier League yang memakai skema Coronavirus Retention Scheme dari Pemerintah Inggris.

Lewat skema tersebut, sekitar 200 karyawan Norwich akan mendapat gaji 80 persen yang dibayarkan Pemerintah Inggris dan klub membayar 20 persen sisanya.

Mereka yang mendapatkan bantuan pemerintah tersebut tak boleh bekerja bagi atasan/perusahaan mereka selama masa ini.

Liverpool, Tottenham, dan Bournemouth tadinya menggunakan skema sama akan tetapi mereka memutar balik keputusan tersebut setelah mendapat kritik dari berbagai pihak.

"Kami menjalankan bisnis dan tidak ingin ada pengurangan pegawai. Kami tahu bakal mendapat kritik tetapi pandangan kami tak bakal berubah. Kami percaya bahwa kami melakukan ini karena alasan tepat," tuturnya.

"Kami punya pemilik terbaik di sepak bola. Ini fakta. Kami memang tidak punya pemilik terkaya tetapi kami berpikir bahwa kami melakukan banyak hal dengan cara benar," tuturnya.

https://bola.kompas.com/read/2020/04/26/10000008/tim-buntut-liga-inggris-pertahankan-alasan-rumahkan-pegawai

Terkini Lainnya

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai 'Nopetegui'

AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai "Nopetegui"

Liga Italia
Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke