SURABAYA, KOMPAS.com - Manajemen Persebaya Surabaya menanti keputusan PSSI dengan terkait dengan kondisi tanggap darurat wabah penyebaran virus corona.
Disampaikan oleh Manajer Tim Persebaya, Candra Wahyudi, bahwa manajemen telah melakukan koordinasi dengan klub-klub Shopee Liga 1 lainnya terkait keberlanjutan kompetisi musim ini.
Candra Wahyudi mendesak agar PSSI segera mengambil keputusan yang pasti perihal kompetisi karena akan berdampak pada aktivitas klub, terutama pemenuhan hak dan kewajiban pemain, pelatih, serta ofisial tim.
"Persebaya terus berkoordinasi dengan klub-klub :iga 1 lainnya untuk meminta PSSI segera putuskan status kompetisi. Kepastian ini penting untuk menentukan langkah berikutnya," ucap Candra.
Selain itu, Candra juga mengimbau kepada seluruh pemain Bajul Ijo untuk melakukan physical distancing di rumah masing-masing dan tetap menjaga kondisi kesehatan.
"Seminggu ini, semua aktivitas tim libur. Pemain, pelatih, dan ofisial diminta menjaga kesehatan dengan lebih banyak di rumah."
"Menghindari aktivitas di luar rumah untuk meminimalisasi peluang penyebaran virus corona,” ujar Candra.
Keputusan tersebut diambil oleh manajemen Persebaya sebagai upaya preventif Persebaya agar seluruh pemain, pelatih, dan offsial tim tidak terpapar virus corona.
Pasalnya, situasi dan kondisi Kota Surabaya termasuk dalam kawasan red zone penyebaran virus corona di Jawa Timur selain wilayah Malang Raya.
https://bola.kompas.com/read/2020/03/24/19200078/manajemen-persebaya-tunggu-keputusan-pssi-soal-kompetisi