Mengenal Felix Byrch, Hakim di Dalam dan Luar Lapangan

Felix Brych populer di dunia sepak bola bukan hanya saat menjadi pengadil di dalam lapangan, melainkan juga dia menjadi hakim di luar lapangan.

Dilansir dari Bundesliga, mari mengenal lebih jauh dari wasit satu ini:

1. Berasal dari kota Muenchen

Felix Byrch merupakan wasit kelahiran kota Muenchen. Ia sering ditunjuk oleh asosiasi sepak bola Jerman (DFB) maupun induk sepak bola Eropa (UEFA), untuk menjadi pengadil lapangan dalam laga-laga yang diselenggarakan kedua entitas tersebut.

Prestasi terbaik bagi Felix Brych ialah saat dia terpilih sebagai wasit terbaik versi Internasional Federation of Football History & Statistics (IFFHS) pada tahun 2017.

2. Perjalanan karier

Felix Brych memulai meniup peluit pertamanya sebagai wasit pada tahun 2004 di Bundesliga, kasta tertinggi Liga Jerman.

Berselang tiga tahun kemudian, ia mendapatkan lisensi FIFA.

Pertandingan internasional pertama yang dipimpinnya sebagai wasit adalah pertandingan persahabatan antara Belanda dan Irlandia pada Agustus tahun 2007.

Setelah laga persahabatan itu, karier internasionalnya benar-benar berkembang saat mulai bertugas pada kualifikasi Liga Champions.

Pada Oktober 2008, satu setengah tahun setelah ia menerima lisensi FIFA-nya, Felix Brych meresmikan pertandingan Liga Champions pertamanya.

Setelah meresmikan pertandingan pertamanya di Liga Champions, Felix Brych mulai dipromosikan ke kategori elit jajaran wasit Eropa pada musim 2009-2010.

Selain itu, wasit yang kini berusia 44 tahun itu pernah masuk dalam daftar untuk Piala Dunia 2014, pernah memimpin final Piala Siprus pada pertandingan antara Omonia Nicosia kontra AEL Limassol pada 16 Mei 2012.

3. Felix Brych ternyata merupakan seorang doktor.

Selain menjadi hakim di dalam lapangan, ternyata Felix Brych juga merupakan seorang doktor di bidang hukum.

Disertasinya ketika itu adalah tentang olahraga.

Felix Brych juga sangat produktif dalam menulis dan menerbitkan buku. Salah satu karya buku dari Felix Brych yang terkenal itu berjudul Moeglichkeiten und Grenzen der gemeindlichen Foerderung des Berufssports aus rechtlicher Sicht, yang kurang lebih isinya tentang bagaimana melihat kemungkinan dan batasan promosi komunitas olahraga profesional dari perspektif hukum.