Timnas Malang Raya Gelar Laga Amal untuk Donasi Korban Banjir Jakarta

MALANG, KOMPAS.com - Pertandingan sepak bola amal digelar oleh tim Dokjrenk FC di Lapangan Wonoayu, Wajak, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (9/1/2020) sore.

Dokjreng FC merupakan tim terkenal di Malang dan mendapat julukan "Timnasnya Malang Raya".

Dokjreng FC diperkuat banyak pemain top asal Malang yang berlaga di kompetisi profesional.

Para pemain dari Liga 1 tersebut antara lain Benny Wahyudi, Ahmad Bustomi, Johan Ahmat Farizi, Jayus Hariono, Yanuar Fernanda, Arif Suyono, serta pemain dari tim Liga 2 dan Liga 3.

Pada laga amal, Donjrenk FC melawan tim Bintang Semeru FC. Pertandingan yang digelar dengan cuaca yang tak menentu itu berjalan seru.

Dokjrenk FC tampil menghibur, baik secara kemampuan mengolah bola maupun aksi kocak lain.

"Hari ini kami bermain dalam rangka laga amal untuk korban banjir di Jakarta dan sekitarnya. Kami juga ikut empati dengan musibah yang ada dan berharap bisa sedikit membantu," ucap kordinator Dokjrenk FC, Yanuar Fernanda.

Saat jeda laga, Yanuar Fernanda dan beberapa pemain keliling lapangan dengan membawa kardus.

Mereka sedang mengumpulkan donasi dari penonton yang hadir. Uang yang terkumpul sebanyak Rp 2,5 juta.

"Biasanya, setelah pertandingan ini akan ada yang menyumbang lagi. Kan, para pemain banyak yang belum. Kami juga akan mencari tambahan. Kalau perlu, kami bermain lagi supaya nilainya pantas," kata eks kiper Persiba Balikpapan itu.

Benny Wahyudi, yang menjadi tuan rumah laga amal ini sangat senang dengan antusiasme pemain dan para penonton.

Mantan bek kanan timnas Indonesia tersebut mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat.

"Terima kasih juga kepada Pak Miskat yang mengelola lapangan ini. Di sini lapangan bagus sekali, tidak kalah dengan lapangan di Liga 1. Niat kami membantu dan saya ucapkan terima kasih," kata Benny.

Pasca pertandingan amal berakhir, Benny Wahyudi kemudian menjamu para pemain di rumahnya.

Kebetulan rumah Benny Wahyudi tidak jauh dari lapangan. Dia ingin menjadikan momen ini sebagai ajang untuk berkumpul dengan teman lamanya.

"Jarang kami bisa berkumpul seperti saat ini. Sembil beramal, nanti kami juga bisa bertukar cerita. Sebentar lagi kan kami akan kembali ke klub untuk kompetisi. Senang bisa bertemu teman-teman," ucap Benny.