Coach Bedu sudah berpamitan dengan para pemain HangTuah saat sesi latihan pagi yang berlangsung di markas klub pada Rabu (16/10/2019).
"Bedu sudah menelepon saya tadi dan minta izin untuk pindah klub,” kata Presiden Amartha HangTuah, Gading Ramadhan Joedo.
"Kami mendoakan dia sukses. Hubungan profesional berhenti, tetapi tidak dengan silaturahim," tuturnya.
Meski ditinggal pelatih jelang IBL 2020, Gading memastikan bahwa hal itu tak menjadi persoalan besar bagi HangTuah.
Gading memastikan bahwa target timnya tetap mencapai final four IBL 2020.
"Kami tetap memasang target tinggi pada IBL 2020, yaitu lolos ke final four," ucap Gading.
Sejauh ini, lanjut Gading, pihak HangTuah akan segera menentukan pengganti Coach Bedu.
Pihak manajemen HangTuah baru akan melakukan pertemuan pada hari ini guna membahas hal tersebut.
Soal siapa yang akan menjadi pengganti Bedu, kami akan meeting malam ini karena kami pun sudah punya beberapa kandidat," tutur dia.
Coach Bedu dikabarkan merapat ke klub anyar yang akan berpartisipasi pada Indonesia Basketball League (IBL) 2020, Louvre.
Pihak Louvre memilih Coach Bedu atas prestasinya membawa HangTuah ke semifinal IBL tahun lalu.
https://bola.kompas.com/read/2019/10/16/18420098/ditinggal-pelatih-amartha-hangtuah-tak-ubah-target-pada-ibl-2020