Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Atlet Sepeda Yoris Sahara Tuntaskan Rintangan di Enduro World Series

Yoris Sahara, atlet binaan Batik Air Racing Team, menjadi satu-satunya orang Indonesia yang berlaga di nomor Rider Trophy Individual, Men.

Ia meraih posisi ke-55 untuk Kategori Men dari 108 yang melakukan start. Tercatat ada 4 atlet yang gagal menuntaskan perlombaan (DNF).

Yoris yang mendapat nomor punggung 101-339 melakukan start pada pukul 07.52 waktu setempat.

Ia melewati 5 etape dan selesai dalam waktu 38 menit 39,63. Ia terpaut 6 menit 4,81 detik dari peraih posisi pertama, Raimondi Matteo (Italia).

Pada EWS 2019 sendiri hanya ada 3 peserta dari Asia. Selain Indonesia, yakni Korea Selatan dan Jepang.

Pada kejuaraan Trophy of Nations EWS 2019 ini, ada sebanyak 21 negara yang berpartisipasi.

Setiap negara pun mengirimkan para atlet terbaik mereka.

Beberapa atlet MTB top dunia yang berpartisipasi di antara lain Richi Rude dan Sam Hill.

"Di Trophy of Nation EWS ini, saya benar-benar merasakan race paling berat yang pernah saya jalani. Hanya 2 hari waktu latihan dan mempelajari karakter trek, sebetulnya kurang untuk saya," ujar Yoris saat sudah tiba di Jakarta.

"Saat race sebenarnya saya sudah tidak kuat dan beberapa kali harus minta bantuan untuk diberikan alat peredam nyeri otot, namun saya coba push, dan dalam hati saya berkata bahwa saya harus mencapai finish apa pun catatan waktunya," tutur dia.

Ical Hardiyana selaku Manajer Lapangan yang menemani Yoris selama mengikuti kejuaraan membenarkan bahwa medan dan peserta yang merupakan atlet kelas dunia menjadi tantangan terberat Yoris.

Terlebih lagi, waktu penyesuaian dengan medan dirasa kurang optimal.

"Saya bangga, Yoris sudah berusaha sekuat tenaga untuk tidak patah semangat atau pantang mundur karena medan yang berat."

"Trophy of Nation EWS ini, kita harus start dan finish sebanyak 5 SS dan bisa dibayangkan ada 5 bukit dengan ketinggian yang cukup curam dan jarak cukup jauh, sekitar 6-7 kilometer, sehingga sangat menguras tenaga," ucap Ical.

Kejuaraan EWS 2019 merupakan ajang bergengsi skala Internasional yang telah dimulai sejak tahun 2013 dan menjadi kalendar tahunan.

Ajang ini menghadirkan trek berkeliling di jalur terbaik di dunia di lebih dari 8 lokasi dan puncaknya pada kejuaraan World Series Champion.

Untuk berkompetisi di kejuaraan EWS, pebalap harus terlebih dahulu melakukan pra-kualifikasi dengna mencetak Poin Peringkat Global.

Pebalap dapat memulai dari kualifikasi lokal dan terus menguji levelnya, sebelum mengikuti tantangan di sebuah ajang EWS.

https://bola.kompas.com/read/2019/10/05/04000058/atlet-sepeda-yoris-sahara-tuntaskan-rintangan-di-enduro-world-series

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke