Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Materazzi Sebut Barcelona yang Sekarang Tak Sekuat 10 Tahun Lalu

Empat tahun tanpa meraih tiket final Liga Champions merupakan catatan buruk bagi tim sekelas Barcelona.

Sejak kemenangan terakhir mereka pada tahun 2015 di Berlin, Blaugrana berjalan selama empat tahun tanpa gelar kompetisi paling bergengsi antarklub Eropa tersebut.

Terlebih lagi pada musim 2018-2019. Kekalahan 0-4 dari Liverpool terlihat sangat menyakitkan.

Hal itu sepertinya memberikan dampak buruk bagi Barcelona.

Tim asuhan Ernesto Valverde ini bermain buruk dalam laga-laga awal La Liga. Blaugrana kalah dua kali dalam delapan pertandingan awal di liga.

Absennya Lionel Messi juga mempengaruhi penampilan Luis Suarez dkk.

Keadaan ini sangat jauh berbeda ketika masa Pep Guardiola. Barcelona pada musim 2008-2011 sangat penuh talenta dan dianggap sebagai salah satu tim terbaik dalam sejarah sepak bola.

Salah satu pemain yang menyaksikan dan menghadapi Barcelona besutan Guardiola adalah Marco Materazzi, yang merupakan bagian dari Inter Milan yang mengalahkan Barcelona pada semifinal Liga Champions 2010.

Materazzi melihat tidak ada yang bisa ditakutkan dari Barcelona saat ini.

"Mereka tidak seperti tim 2010, saat ini mereka hanya memiliki sedikit pemain hebat," ucap Materazzi.

"Saat itu, mereka punya sepuluh (pemain hebat) dan satu alien bernama Lionel Messi," ujar pemain yang ikut membawa Italia juara Piala Dunia 2006 tersebut.

Inter Milan berhasil menjuarai Liga Champions 2010 di bawah asuhan Jose Mourinho. Pada laga final, mereka mengalahkan Bayern Muenchen.

Kala itu, Inter berhasil meredam Messi untuk mencetak gol dalam empat pertandingan. Dua pertandingan grup, dan dua pertandingan semifinal.

Namun Materazzi juga tidak tahu bagaimana caranya ia menghentikan Messi kala itu.

"Tidak mungkin ada yang bisa menghentikan dia," ujar Materazzi.

"Anda hanya bisa berharap itu bukanlah harinya."

Barcelona dana Inter baru bertemu lagi pada matchday kedua penyisihan grup Liga Champions 2019-2020.

Inter takluk 1-2 dalam duel di Stadion Camp Nou, Rabu (2/10/2019) atau Kamis dini hari WIB.

Dua gol dari Luis Suarez pada babak kedua mampu mengungguli satu gol Lautaro Martinez yang tercipta pada babak pertama.

Berkat kemenangan di kandang sendiri, skuad asuhan Ernesto Valverde itu naik ke peringkat kedua Grup F. (Adi Nugroho)

https://bola.kompas.com/read/2019/10/03/11030028/materazzi-sebut-barcelona-yang-sekarang-tak-sekuat-10-tahun-lalu

Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke