Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Indonesia Vs Thailand, Garuda Lagi-lagi Kalah di SUGBK

Setelah beberapa waktu lalu dikalahkan Malaysia 2-3, Indonesia kini dipermalukan Thailand dengan skor 0-3 pada Selasa (10/9/2019) malam.

Dua dari tiga gol Thailand diciptakan oleh Supachok Sarachat. Adapun sisanya dicetak oleh Theerathon Bunmathan.

Jalannya pertandingan Indonesia vs Thailand

Thailand mengawali pertandingan dengan penguasaan bola yang baik. Mereka terlihat memeragakan umpan-umpan pendek.

Tim tamu mencoba membangun serangan, tetapi masih bisa dipatahkan oleh Yanto Basna dkk.

Para pemain Indonesia mulai menemukan ritme permainan saat laga berlangsung 10 menit.

Kerja sama di antara para pemain Garuda terlihat cukup baik. Namun, mereka belum mampu menciptakan peluang.

Indonesia baru menciptakan peluang pada menit ke-18 melalui tendangan Hansamu Yama, setelah memanfaatkan situasi sepak pojok.

Namun, tendangan Hansamu masih melambung tinggi dari gawang Thailand.

Pada menit ke-25, Thailand memiliki peluang emas lewat tembakan Supachok Sarachat di kotak penalti.

Beruntung, kiper Indonesia, Andritany Ardhiyasa, masih sigap menepis bola dan berujung kepada tendangan sudut untuk Thailand.

Memasuki menit ke-33, giliran Indonesia yang memiliki peluang nyaris berbuah gol, melalui Irfan Bachdim.

Menerima umpan dari Andik Vermansah, Irfan Bachdim yang berada di kotak penalti melepaskan tendangan.

Namun, upaya pemain Bali United itu masih terlalu lemah sehingga bisa ditepis oleh kiper Thailand, Siwarak Tedsungnoen.

Sekitar 5 menit jelang berakhirnya waktu normal babak pertama, Thaiand punya peluang dalam situasi kemelut depan gawang.

Akan tetapi, gawang Indonesia masih bisa diselamatkan oleh Andritany Ardhiyasa. Skor 0-0 bertahan hingga jeda.

Pada babak kedua, Indonesia mengalami malapetaka. Total ada 3 gol yang bersarang di gawang Andritany.

Gol pertama Thailand tercipta lewat tendangan Supachok Sarachat dari luar kotak penalti ke arah sisi kiri gawang Indonesia yang dikawal Andritany Ardhiyasa.

Thailand kemudian menggandakan keunggulan melalui eksekusi penalti Theerathon Bunmathan pada menit ke-64.

Penalti diberikan wasit setelah kiper Andritany melakukan pelanggaran terhadap pemain Thailand di kotak terlarang.

Adapun gol ketiga Thailand tercipta lewat tendangan jarak dekat mendatar Sarachat pada menit ke-72, setelah memanfaatkan umpan rekannya dari sisi kiri.

Indonesia 0-3 Thailand (Supachok Sarachat 56', 72', Theerathon Bunmathan 64'-pen)

Indonesia: 22-Andritany Ardhiyasa; 3-Yustinus Pae, 5-Yanto Basna, 23-Hansamu Yama Pranata, 14-Ruben Sanadi; 13-Manahati Lestusen, 8-Evan Dimas Darmono, 21-Andik Vermansah, 17-Irfan Bachdim, 10-Stefano Lilipaly: 9-Alberto Goncalves
Pelatih: Simon McMenemy

Thailand: 23-Siwarak Tedsungnoen; 19-Tristan Do, 3-Theerathon Bunmathan, 6-Pansa Hemviboon, 14-Manuel Tom Bihr; 4-Sarach Yooyen,7-Supachok Sarachat, 10-Chanathip Songkrasin, 16-Phitiwat Sookjitthammakul, 18-Ekanit Panya; 9-Supachai Chaided
Pelatih: Akira Nishino

https://bola.kompas.com/read/2019/09/10/21250538/indonesia-vs-thailand-garuda-lagi-lagi-kalah-di-sugbk

Terkini Lainnya

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai 'Nopetegui'

AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai "Nopetegui"

Liga Italia
Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Internasional
Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Badminton
Jay Idzes 'Solid dan Konkret', Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Jay Idzes "Solid dan Konkret", Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke