Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kalahkan Atlet Malaysia, Lifter Kaltim Juarai Kelas 55 Kg Junior Putri

Nelly berhasil meraih dua keping medali emas, yakni untuk angkatan clean and jerk serta total angkatan, setelah sempat kalah dari Elly pada angkatan snatch dalam kejuaraan yang digelar di GOR Tri Lomba Juang, Semarang, Senin (2/9/2019).

Atlet berusia 17 tahun itu bersaing ketat dengan Elly di angkatan snatch, tapi akhirnya harus rela menempati peringkat kedua.

Beban terbaik Nelly di angkatan snatch adalah 67 kg yang dia torehkan pada percobaan pertama.

Di percobaan kedua dan ketiga, Nelly sebenarnya berusaha menaikkan beban menjadi 72 kg dan 74 kg. Namun, upaya Nelly gagal di angkatan kedua dan ketiga.

Sementara itu, Elly meraih beban terbaik 75 kg pada percobaan ketiga angkatan snatch. Atlet Malaysia itu pun akhirnya berhak meraih medali emas untuk angkatan snatch.

Akan tetapi, Elly gagal saat mencoba mengangkat beban 90 kg pada tiga kali percobaan angkatan clean and jerk sehingga membuat Nelly menang mudah.

Di percobaan pertama clean and jerk, Nelly mengangkat beban 85 kg. Dia lalu menaikkan beban menjadi 95 kg di angkatan kedua dan 100 kg di angkatan ketiga.

Akan tetapi, atlet yang duduk di kelas 3 Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Kaltim itu gagal pada angkatan ketiga clean and jerk sehingga beban terbaiknya adalah 95 kg.

Total angkatan yang berhasil dibukukan Nelly adalah 162 kg. Dia menempati peringkat teratas untuk clean and jerk sekaligus total angkatan.

Posisi kedua untuk total angkatan ditempati oleh atlet asal Medan, Syafira Dwi Puspita, yang mencatatkan beban 139 kg.

Sementara itu, medali perunggu jatuh ke tangan lifter asal Tuban, Juni Anekasari, dengan total angkatan 115 kg.

Diwawancarai seusai pertandingan, Nelly mengakui, sempat gugup saat harus bersaing dengan atlet asal Malaysia itu.

"Ya deg-degan sih, belum pernah bersaing di (kejuaraan) internasional. Saya serahkan semua kepada Tuhan," kata Nelly.

"Kalau soal strategi, semua di tangan pelatih sih. Saya ikuti pelatih saja, mana yang terbaik," tutur dia menambahkan.

Nelly menuturkan, dirinya sempat menurunkan berat badan hingga lima kilogram agar bisa bersaing di kelas 55 kg.

Oleh karena itu, dia sempat kesulitan mengangkat beban di angkatan kedua dan ketiga snatch.

"Saya sempat turunkan berat badan, jadi kekuatan juga sekarang berkurang. Di angkatan clean and jerk, coba-coba naikkan ke 100 kg di percobaan ketiga, ya siapa tahu bisa memecahkan rekor saya sendiri," ujar dia.

Setelah menjuarai The 2nd Indonesia International Weightlifting Championships, Nelly akan mengalihkan fokus untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2019.

Selain itu, Nelly juga berharap bisa mendapatkan kesempatan bergabung dengan timnas angkat besi Indonesia.

"Saya mau menjadi lebih baik lagi, angkatan lebih naik lagi, berjuang lagi. Ingin jadi pemain timnas, tapi saingan kan berat juga jadi harus berjuang lagi," ujar atlet yang berlatih angkat besi sejak kelas 6 sekolah dasar itu.

https://bola.kompas.com/read/2019/09/02/18093878/kalahkan-atlet-malaysia-lifter-kaltim-juarai-kelas-55-kg-junior-putri

Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke