Patrich Wanggai: Kalteng Putra Sudah Berjuang dan Hasil Cukup Maksimal

PAMEKASAN, KOMPAS.com – Kalteng Putra harus mengakhiri putaran pertama Liga 1 2019 dengan finis di posisi ke-12 klasemen.

Kekalahan dari tuan rumah Madura United dengan skor 1-2 di Gelora Ratu Pamelingan, Minggu (1/9/2019) kemarin, membuat tim asal Palangkaraya itu gagal naik di papan atas.

"Kalau kita lihat sekarang, kami sudah berjuang dan hasil sudah cukup maksimal," ujar striker Kalteng Putra, Patrich Wanggai.

Menurut dia, meski berada di posisi saat ini, timnya juga masih seimbang dengan sebagian besar kontestan lain di kompetisi musim ini.

Kalteng Putra yang sempat mengejutkan di awal musim lantas menurun. Akhirnya, kini perlahan mulai mengalami peningkatan kembali.

"Kami sama dengan tim lain punya progres yang kadang naik kadang turun. Tidak ada masalah," kata dia.

Ia menyampaikan, dalam sepak bola, kondisi yang dialami Kalteng Putra wajar terjadi.

Patrich juga tidak mau menganggap timnya yang sempat menjadi "musafir" di awal-awal membuat hasil di putaran pertama tidak maksimal.

"Tidak pengaruh. Putaran pertama ini terlihat merata. Tahun ini liga juga merata (kekuatannya)," katanya.

Memang ada 1-2 klub yang memiliki start bagus dan kini bertengger di papan atas.

Akan tetapi, dia tetap menganggap persaingan selanjutnya masih akan berjalan ketat. Hal ini didasari dengan selisih poin yang tidak begitu besar.

Kalteng Putra, yang masih tertahan di posisi 12 dengan 17 poin, hanya berjarak 13 angka dari Madura United, yang Minggu malam mengalahkan tim asuhan Gomes de Oliviera tersebut.

Sementara itu, dia mengakui, timnya memiliki motivasi besar untuk terus mengumpulkan tambahan poin.

Sebab, sejak pertandingan melawan Semen Padang lalu, Kalteng Putra bisa kembali ke kandang mereka, Stadion Tuah Pahoe, di Palangkaraya.

"Kembali main di rumah sendiri otomatis ada motivasi lebih," kata dia.