KOMPAS.com - Barcelona terus mencoba mencari cara agar bisa memulangkan mantan pemain mereka, Neymar, dari Paris Saint-Germain.
Paris Saint-Germain (PSG) sudah menegaskan bahwa mereka hanya akan melepas Neymar jika Barcelona sanggup membayar 250 juta euro (sekitar Rp 3,9 triliun).
Barcelona tidak memiliki dana sebesar itu untuk bursa transfer musim panas 2019.
Dana mereka sudah terpakai untuk mendatangkan Antoine Griezmann dari Atletico Madrid dengan harga 120 juta euro (sekitar Rp 1,8 triliun).
Belum lagi masalah gaji Neymar yang nanti juga akan menjadi beban Barcelona.
Untuk itu, seperti dilansir dari Sport, Barcelona berencana untuk meminjam Neymar dengan opsi pembelian permanen.
Cara serupa pernah PSG lakukan saat mendatangkan Kylian Mbappe dari AS Monaco pada 2017.
Saat itu, PSG yang sudah mendatangkan Neymar kebingungan untuk mencari dana demi mendapatkan Mbappe.
Akhirnya, PSG meminjam Mbappe selama semusim sebelum dibeli secara permanen.
Barcelona pun berharap PSG bisa mengabulkan permintaannya untuk memboyong Neymar dengan cara ini.
PSG masih kesulitan untuk membujuk Neymar agar bertahan di Parc des Princes.
Meski begitu, mereka tidak akan langsung melunak dan menerima tawaran terbaru Barcelona.
Barcelona melepas Neymar ke PSG pada musim panas 2017 setelah klub raksasa Liga Spanyol tersebut menebus klausul pelepasan Neymar senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun).
Selama berkostum PSG, Neymar memberikan kontribusi 51 gol dan 29 assist dari 58 laga kompetitif.
Sementara itu ketika masih memperkuat Barcelona sejak Juli 2013 hingga Juli 2017, Neymar menghasilkan 105 gol dan membuat 76 assist dari 186 laga di semua kompetisi.
https://bola.kompas.com/read/2019/08/19/17330068/dana-tak-cukup-barcelona-ingin-pinjam-neymar