Fahkri Ungkap Penyebab Kekalahan Timnas U-18 Indonesia dari Malaysia

KOMPAS.com - Fakhri Husaini mengungkapkan penyebab kekalahan timnas U-18 Indonesia dari Malaysia pada babak semifinal Piala AFF U-18 2019.

Timnas U-18 Indonesia gagal mempersembahkan kado HUT RI ke-47 setelah kalah dari Malaysia di babak semifinal Piala AFF U-18 2019

Bertanding di Stadion Go Dau, Vietnam, Sabtu (17/8/2019), laga timnas U-18 Indonesia vs Malaysia hingga waktu normal berakhir dengan skor 3-3.

Pada babak tambahan waktu, Malaysia berhasil menyarangkan satu gol dan sekaligus mengunci kemenangan 4-3.

Pelatih timnas U-18 Indonesia, Fakhri Husaini, menyebut bahwa timnya kecolongan gol keempat timnas U-18 Malaysia saat sedang bermain dengan 10 orang.

Saat itu, Alfeandra Dewangga Santoso sedang mendapat perawatan di pinggir lapangan kemudian digantikan Yudha Febrian pada babak pertama extra time, tepatnya menit ke-96.

Gol penentu kemenangan timnas U-18 Malaysia itu dicetak oleh Harith Haiqal melalui sundulan dengan memanfaatkan umpan tendangan bebas dari Muhammad Mahadi.

"Gol keempat (Malaysia) tadi terjadi saat kami harus kehilangan Dewa yang sedang menerima perawatan di tepi lapangan," kata Fakhri Husaini seusai laga.

"Dan kami bermain dengan 10 pemain. Itu sangat memengaruhi permainan. Kami kehilangan momentum," ujarnya menambahkan.

Fakhri Husaini juga menyebut pasukannya kurang fokus dalam menyelesaikan berbagai peluang yang terbuang sia-sia.

"Mereka kurang sedikit bersabar dalam memanfaatkan peluang. Kami kehilangan banyak peluang, konsentrasi pemain juga mulai berkurang," tuturnya.

"Namun, saya salut dan memuji perjuangan serta kerja keras mereka sejauh ini. Untuk sampai semifinal, saya rasa bukan tanpa perjuangan," ucapnya.

Dengan hasil ini, timnas U-18 Indonesia hanya bisa meraih hasil maksimal meraih posisi ketiga.

Timnas U-18 Indonesia harus menunggu partai Australia vs Myanmar untuk mengetahui siapa lawan yang akan dihadapi di perebutan tempat ketiga.

Indonesia akan berlaga melawan tim yang kalah di laga Australia vs Myanmar pada partai perebutan tempat ketiga di Thong Nhat Stadium, Vietnam, Senin (19/8/2019). (Muhammad Robbani).