IBL 3x3 2019 Segera Digelar, Ada 3 Kota Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang IBL Gojek 3x3 Basketball Indonesia Tour 2019 akan segera digelar.

Berbeda dengan tahun 2018, kali ini akan ada tiga kota baru, yakni Cirebon, Kuta Bali, dan Bandung. Malang tidak lagi masuk dalam daftar seri IBL 3x3.

IBL 3x3 akan dihelat di lima kota, masing-masing Cirebon (6-7 Juli), Kuta, Bali (13-14 Juli), Yogyakarta (20-21 Juli), Bandung (27-28 Juli), dan Jakarta (3-4 Agustus).

Di Cirebon, IBL 3x3 akan dihelat di Grage City Mall.

Sementara itu, Discovery Shopping Mall akan jadi lokasi untuk seri Bali. Seri Yogyakarta akan dihelat di Jogja City Mall.

Sementara itu, seri Bandung akan dihelat di Paskal Shopping Center, sedangkan di Jakarta, lokasi tak akan lagi dihelat di mal Kota Kasablanka, melainkan di Cilandak Town Square.

Direktur IBL, Hasan Gozali, mengatakan, kota-kota baru yang masuk kalander IBL 3x3 dipilih karena cukup tingginya antusiasme penonton di sana.

"Dengan penambahan jumlah seri, ajang ini dapat menjadi pemanasan bagi setiap klub saat off season dan membantu mengawasi potensi pemain untuk 3x3," kata Hasan di Jakarta, Kamis (4/7/2019).

IBL 3x3 akan mempertandingkan empat kategori, masing-masing tim IBL, U-18 Putra, Umum Putra minimal 19 tahun, dan Umum Putri minimal usia 16 tahun.

Melalui IBL 3x3, Hasan berharap olahraga bola basket jadi lebih memasyarakat.

Hal ini pula yang melatarbelakangi digelarnya pertandingan di pusat perbelanjaaan.

Dibanding pertandingan basket reguler, Hasan menilai laga format 3x3 lebih santai dan tidak terlalu teknis.

"Jadi, bisa dimainkan di dalam mal. Diharapkan pengunjung mal juga bisa mampir lihat," ujar Hasan.

Tahun lalu, IBL 3x3 berhasil dimenangkan oleh Satria Muda Pertamina.

Seperti tahun lalu, juara khusus untuk kategori tim IBL akan kembali dikirim ke FIBA 3x3 World Tour Masters.

Cara ini dinilai bisa menampilkan potensi pemain IBL di kancah internasional.

Untul tahun ini, juara IBL 3x3 akan dikirim ke FIBA 3x3 World Tour Masters di Jeddah, Arab Saudi, Oktober mendatang.

"Saya yakin kegiatan ini dapat menampilkan potensi potensi IBL dan pemain muda binaan agar menjadi yang terbaik dan mampu bersaing di kompetisi internasional," kata Hasan.