Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Divock Origi, Kisah Pemain Pengganti Penentu Gelar Liverpool

MADRID, KOMPAS.com - Gol Divock Origi menjadi pemasti gelar juara Liga Champions Liverpool di Stadion Wanda Metropolitano, Sabtu (1/6/2019) atau Minggu dini hari WIB.

Liverpool menang 2-0 atas Tottenham Hotspur berkat gol penalti Mohamed Salah (menit ke-2) dan sepakan kaki kiri Divock Origi (87').

Sebelum gol Origi, Tottenham sebenarnya punya sejumlah kesempatan untuk membuat skor imbang. Andai Harry Kane cs bisa mencetak gol, akhir cerita laga Tottenham vs Liverpool mungkin berbeda.

Namun, Origi memastikan Liverpool tak terkejar berkat golnya, tiga menit menjelang akhir laga. Eloknya, dia meneruskan tradisi mencetak gol sebagai pemain pengganti.

Dalam enam final terakhir, lima di antaranya diwarnai dengan pemain pengganti yang mencetak gol. Hanya pada 2014-2015 tak ada.

Para pemain pengganti yang mencetak gol itu adalah Marcelo (2014), Yannick Carrasco (2016), Marco Asensio (2017), Gareth Bale (2008), dan Origi pada musim ini.

"Ini momen spesial. Saya takkan pernah melupakannya," kata penyerang asal Belgia itu seusai pertandingan seperti dikutip dari RMC Sport.

Bedanya, Carrasco gagal mengantarkan Atletico menjadi juara Liga Champions karena kalah dari Real Madrid sedangkan Origi sukses mempersembahkan trofi ke-6 bagi Liverpool.

"Gelar ini sungguh penting bagi klub, kota, dan ini. Kami harus menikmatinya," tutur pemain berusia 24 tahun itu.

Kemunculan Origi sebagai penentu gelar juara Liverpool itu menegaskan statusnya sebagai pemain pengganti super alias supersub.

Pada babak semifinal Liga Champions melawan Barcelona di Anfield, Origi dipercaya tampil sejak menit pertama setelah Roberto Firmino absen lantaran cedera.

Dia menjawab kepercayaan pelatih Juergen Klopp dengan mencetak dua gol, Selasa (7/5/2019). Gol keduanya pada laga itu membuat The Reds lolos ke final dengan agregat 4-3.

Mencetak gol sejak tampil dari bangku cadangan juga bukan hal baru bagi Origi.

Pada 14 Februari 2016, Origi menjadi pemain cadangan yang mencetak gol tercepat musim 2015-2016 ketika masuk.

Masuk 27 detik menggantikan Daniel Sturridge, Origi langsung mencetak gol dan mengantarkan Liverpool menang 6-0 atas Aston Villa.

Kendati demikian, Origi mendapatkan kesempatan bermain lebih pada musim 2016-2017. Ketika itu, dia "cuma" mencetak 7 gol dari 34 pertandingan Premier League - kasta teratas Liga Inggris.

Kehadiran Mohamed Salah dan Sadio Mane membuat Origi tersingkir pada musim 2017-2018. Dia pun dipinjamkan ke klub Bundesliga 1 - kasta teratas Liga Jerman, VfL Wolfsburg.

Bersama Wolfsburg, Origi juga hanya mencetak 6 gol dari 31 laga. Dia pun kembali ke Liverpool pada awal musim ini.

Setelah kembali, Origi juga tetap menjadi pilihan keempat di lini depan Liverpool setelah Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino.

Di Liga Inggris musim ini, dia tampil selama 366 menit dan mencetak gol dari 12 pertandingan.

Adapun di Liga Champions, dia mencetak 3 gol dari 8 penampilan selama 277 menit.

Akan tetapi, 3 gol itu menjadi penentu keberhasilan Liverpool menjadi kampiun. Eloknya lagi, tiga gol itu tercipta dari cuma tiga tembakan tepat sasaran.

https://bola.kompas.com/read/2019/06/02/07000018/divock-origi-kisah-pemain-pengganti-penentu-gelar-liverpool

Terkini Lainnya

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke