Xavi Ingin Latih Barcelona, Tetapi...

KOMPAS.com - Xavi Hernandez mengakui bahwa dirinya ingin menjadi pelatih Barcelona. Namun, gelandang yang menghabiskan waktu 17 tahun bersama Barcelona tersebut mengakui bahwa sekarang bukan waktu yang pantas untuk melakukannya.

Xavi punya alasan menolak untuk menjadi pelatih saat ini. Dia mengatakan bahwa dirinya belum pantas menjadi pelatih utama Barcelona.

Mantan pemain tim nasional Spanyol itu juga harus memulai karier kepelatihan dari awal.

 “Saya harus membuktikan diri sebagai pelatih dan memulainya dari awal. Akan terlalu cepat untuk kembali ke Barcelona, atau untuk melatih tim La Liga,” ungkap Xavi seperti dilansir Goal, dari sebuah stasiun televisi di Catalunya.

“Jelas tujuan saya untuk menikmati di Barcelona (sebagai pelatih kepala suatu hari), tetapi saya harus sangat siap dan ini belum waktunya,” tambahnya.

Baru-baru ini, Xavi telah memutuskan pensiun sebagai pesepak bola ketika umurnya yang menginjak 39 tahun. Klub Liga Qatar, Al Sadd, menjadi tim terakhir yang dia bela selama menjadi pemain sepak bola.

Selama membela Blaugrana, julukan Barcelona, Xavi telah mempersembahkan 22 gelar. Itu terdiri dari tujuh trofi La Liga, dua trofi Copa Del Rey, lima trofi Piala Super Spanyol, empat trofi Liga Champions, dua trofi UEFA Super Cup, serta dua trofi Piala Dunia Antarklub.