Barcelona Vs Man United, Sang Raja Ingin Takhta Eropa

KOMPAS.com - Dua harian olahraga Catalonia menabuh genderang perang jelang laga Barcelona kontra Manchester United pada leg kedua babak perempat final Liga Champions, Rabu (17/4/2019) dini hari WIB.

Barcelona membawa keunggulan 1-0 dari leg pertama di Old Trafford berkat gol bunuh diri Luke Shaw.

Situs Sport, harian olahraga yang secara resmi mendukung Barcelona, memasang headline dengan foto Lionel Messi dan caption "El Rey quiere el trono" alias "Sang Raja ingin takhta"

Mereka pun tak tanggung-tanggung dalam menekankan peran Lionel Messi dalam pertandingan nanti.

"Ketika tiba waktunya bagi Messi, Anda hanyalah suatu algoritma sederhana di lapangan; seorang zombie di pandangan sang pemain," tulis Sport.

"Sekali pun Anda berhasil membatasinya selama 80 menit pertandingan, ia masih akan menemukan cara untuk memenangi laga."

Lionel Messi memang tidak main-main dalam kompetisi tertinggi Eropa sekali pun. Ia telah mencetak 108 gol di Liga Champions, 42 di antaranya datang saat babak knock out.

Namun, Lionel Messi dan Barcelona sudah empat tahun tak merasakan gelar Eropa sejak mengalahkan Juventus pada final Liga Champions 2015.

Megabintang Barca ini juga tak mencetak gol pada babak perempat final Liga Champions sejak 2013. Pelatih Ernesto Valverde pun menanggapi hal tersebut saat ditanya wartawan pada konferensi pers jelang laga.

"Statistik menceritakan banyak tentang masa lampau tetapi tak akan bisa menggambarkan apa yang bakal terjadi besok. Fakta tersebut akan menjadi insentif tambahan bagi semua orang," ujar Ernesto Valverde.

Sementara, harian olahraga lain asal Barcelona, El Mundo Deportivo, memasang headline dalam bahasa Inggris untuk "berbicara" langsung dengan lawan mereka itu.

"Ini adalah Barca", tulis Mundo Deportivo dengan gambar Lionel Messi menunjuk ke arah pembaca dengan latar belakang Camp Nou.

Performa Barcelona di kandang memang luar biasa kuat. Barca memenangi 27 dari 30 laga terakhir di Camp Nou dan hanya seri tiga kali.

Lionel Messi cs tak terkalahkan dalam 12 laga fase gugur Liga Champions di Camp Nou (10 kemenangan dan 2 seri) sejak kekalahan 0-3 kontra FC Bayern Muenchen pada laga semifinal leg kedua musim 2012-2013.

Pun, adalah Barcelona yang memberikan Man United kekalahan terbesar mereka di Liga Champions saat Hristo Stoitchkov menjadi motor dalam kemenangan 4-0 Barca di Camp Nou pada laga fase grup 1994-1995.

Akan tetapi, Barcelona punya catatan kurang mumpuni pada perempat final Liga Champions dewasa ini.

Empat dari enam kekalahan Blaugrana pada babak ini datang dalam lima edisi terakhir.

Kekalahan-kekalahan itu datang kontra Roma pada 2017-2018, Juventus pada 2016-2017, dan Atetico Madrid pada 2015-2016 serta 2013-2014.

"Kami di sini berharap untuk lolos, tetapi kami akan menghadapi lawan hebat. Mereka bagus tetapi kami juga. Kami ingin melenggang ke semifinal," ujar  Valverde bertekad.